3 Bintang Eropa yang Layak Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Cianjur –  Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan lawan-lawan kuat dari Asia.

Untuk bersaing, naturalisasi sejumlah pemain top Eropa bisa menjadi solusi bagi Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong akan ikut serta dalam undian babak penyisihan grup ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Kamis, 27 Juni 2024. Mereka berhak ke ronde ini setelah menjadi runner-up grup F di bawah Irak.

Namun, skuad Garuda akan menghadapi lawan-lawan tangguh, termasuk tim-tim langganan Piala Dunia seperti Jepang, Iran, atau Korea Selatan. Posisi Indonesia di pot keenam membuat tantangan ini semakin berat.

Pelatih Shin Tae-yong pernah mengutarakan niatnya untuk menambah pemain keturunan di Timnas Indonesia, dengan tujuan memperkuat kedalaman skuad dan menjadi kuda hitam di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Menurutnya, beberapa lini permainan Timnas Indonesia masih memiliki kelemahan yang perlu diperbaiki.

Berikut ini adalah beberapa bintang Eropa yang bisa dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026:

1. Mauro Zijlstra

Mauro Zijlstra, top skor kedua Liga junior Belanda, siap bergabung dengan Timnas Indonesia. Dalam wawancaranya di kanal YouTube Yussa Nugraha, Zijlstra, yang berdarah Bandung, mengungkapkan bahwa dirinya pernah dihubungi oleh PSSI.

"Aku pernah dikontak (PSSI), aku masuk list striker yang mereka inginkan. Jadi aku sudah masuk list dan mereka tertarik," ujar Zijlstra pada Senin, 24 Juni 2024. Musim lalu, ia mencetak delapan gol dan satu assist dari 12 laga bersama NEC Nijmegen U21.

2. lOle Romeny

Ole Romeny, striker FC Utrecht, sering dihubungkan dengan Timnas Indonesia. Dalam sebuah siniar, Romeny menyatakan minatnya bergabung dengan skuad Shin Tae-yong.

Ia memiliki garis keturunan Indonesia dari neneknya yang berdarah Medan, Sumatera Utara. Meskipun performanya menurun musim ini akibat cedera, ia tetap menjadi pemain yang diincar PSSI.

3. Luca Everink

Sayap kanan klub Eredivisie Go Ahead Eagles, Luca Everink, menyatakan siap bersaing dengan Asnawi Mangkualam dan Sandy Walsh di Timnas Indonesia. Everink, yang memiliki garis keturunan Indonesia dari ayahnya, mengakui pernah dihubungi PSSI secara tidak langsung.

"Pernah sekali dapat info tapi nggak direct kontak, tapi saat itu aku masih cedera dan pastinya mereka engga mau panggil pemain yang lagi cedera," katanya.