Jemaah Haji Waspadai Resiko Heatstroke saat Prosesi Arafah, Ini Gejalanya
3.Kulit panas dan kering
4.Denyut nadi dan frekuensi napas meningkat
5.Gangguan neurologis berupa penurunan kemampuan berpikir dan berkonsentrasi, drowsiness (perasaan mengantuk yang kuat), hingga koma.
Dr. Atma juga menjelaskan cara menangani heatstroke saat di Mina. Dalam kasus heatstroke, penanganan cepat adalah yang paling penting.
Oleh karena itu, tenaga kesehatan disiagakan saat jemaah haji melakukan prosesi lontar jamrah di Mina. Tenaga kesehatan akan disebar di jalur menuju jamarat. Tujuannya adalah agar jemaah haji yang mengalami gejala heatstroke dapat segera diobati.
“Hal terpenting dalam penanganan heatstroke adalah penemuan kasus yang cepat dan penanganan sesegara mungkin sebelum terjadi komplikasi lebih lanjut dari kondisi heatstroke,” ungkap dr. Atma.
Selain itu, Poskes utama Mina juga menangani jemaah yang terkena heatstroke. Mereka ditempatkan di ruangan yang berpendingin, melepaskan pakaian yang tebal, dan kemudian diberikan rehidrasi dengan cairan infus.