Ken Setiawan Bongkar Cara Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Kuras Harta Jemaahnya

Ken Setiawan, Alumni Ponpes Al-Zaytun sekaligus pendiri NII Crisis Center
Sumber :
  • tvOneNews

CianjurKen Setiawan kembali muncul setelah sempat viral mengklaim Pondok Pesantren Al-Zaytun Indramayu memperbolehkan santri berzina asal memiliki uang tebusan sebesar Rp2 juta.

Panji Gumilang Janjikan Ini ke MUI, Ikhsan Abdullah: Dia Taubat...

Kini, mantan Pendiri NII Crisis Center itu mengungkapkan bahwa Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang selalu memakai dalil ayat untuk memeras jamaah, khususnya NII untuk menyerahkan harta yang dimilikinya. 

Dikatakan Ken, Surat Alquran Tadabur (9: 103) dijadikan dalih oleh Panji Gumilang untuk menarik uang dari para jamaah.

Akhirnya Panji Gumilang Minta Maaf, Ikhsan Abdullah: Bagus....

"Ambilah zakat dari sebagain harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka, sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketentraman jiwa bagi mereka, dan Allah Maha mendengar lagi maha mengetahui," Bunyi surat Alquran Tadabur (9: 103).

Ken menjelaskan, perintah dalam ayat tersebut secara tegas dan lugas dipahami oleh kelompok NII menggunakan fiil amr (kata kerja perintah) yang berarti "Ambilah".

Panji Gumilang Taubat, Layangkan Surat Ini ke MUI: Nggak Bakal....

Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang.

Photo :
  • AntvKlik

"Diyakini oleh jamaah NII hanya dengan megeluarkan harta kepada Ponpes Al-zaytun, maka seseorang dapat membersihkan dirinya dari dosa dan disucikan kembali seperti bayi yang baru lahir," ungkap Ken dikutip dari tvOneNews, Rabu (14/6/2023).

Lebih lanjut, Ken juga mengungkapkan apabila seseorang telah memberikan harta yang dicintainya untuk ponpes Al Zaytun makan dipastikan sudah  bersih kembali jiwa dan raganya dan Allah akan membuka pintu taubat yang seluas luasnya. 

"Sesuai dengan lanjutan Alquran Surat Tadabur (9:104) yang berbunyi, Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima taubat dari hamba hambanya dan menerima sodaqoh, dan bahwasanya Allah Maha menerima taubat lagi Maha Penyayang," pungkasnya.