Ternyata Ini Alasan Nasdem Gunakan GBK Ketimbang JIS untuk Acara Konsolidasi Internal

Cianjur – Alasan Partai Nasdem menggunakan GBK ketimbang Jakarta International Stadium (JIS) untuk acara konsolidasi internal akhirnya terungkap. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem Ahmad Ali.

Nasdem akan menggelar Apel Siaga Perubahan untuk pemenangan pemilihan umum (Pemilu) 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu (16/7/2023) mendatang.

“JIS itu bukan milik Anies Rasyid Baswedan. JIS itu dibangun pada masa pemerintahan Anies Baswedan untuk menjadi home base Persija,” kata Ali pada wartawan di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Rabu (12/7/2023).

Diketahui, jadwal pelaksanaan Apel Siaga Perubahan berbenturan dengan petandingan Liga 1 Persija vs Bhayangkara FC. Imbasnya, pertandingan tersebut harus dipindahkan ke Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat.

Ali menyatakan, JIS memang dibangun saat kepemimpinan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta. Namun acara partainya tidak diletakkan di JIS, karena menurutnya, JIS lebih tepat jika digunakan pertandingan Liga 1 Persija tersebut.



Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)

Photo :

• Istimewa

“Persija dijauhkan dari kandangnya sendiri, padahal kita tahu bahwa JIS ini dibangun oleh Gubernur (DKI Jakarta) saat itu, Anies Baswedan, untuk menjadi kandangnya Persija,” ucapnya.

Halaman Selanjutnya

Ali menegaskan, Nasdem tidak bermaksud mengusir Persija dari GBK karena menggelar Apel Siaga Perubahan. Ia menyebut, Nasdem memilih GBK karena dianggap memiliki kapasitas yang cukup besar untuk menampung ribuan orang.