Bukan Dibubarkan, Namun Dibina ucap Ma’ruf Amin
- Kementrian Komunikasi dan Informatika
Cianjur – Polemik mengenai Pondok Pesantren Al Zaytun masih terus berkembang di tengah masyarakat Indonesia.
Dengan dipanggilnya pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang, massa berharap bahwa pondok pesantren itu dibubarkan karena telah menyampaikan ajaran yang menyimpang.
Tanggapan ini mendapat berbagai reaksi dari berbagai pihak. Salah satunya Wakil Presiden Indonesia, Ma’ruf Amin yang mengatakan bahwa ada kemungkinan Al Zaytun tidak dibubarkan, namun dibina ke arah yang lebih baik.
“Jadi mungkin beberapa alternatifnya itu tidak dibubarkan, tapi dibangun, dibina dengan baik,” kata Ma'ruf.
Ma’ruf memahami bahwa banyaknya massa yang menginginkan agar pondok pesantren Al Zaytun dibubarkan karena berbagai kontroversi yang dibuat.
Akan tetapi, Ma’ruf menyebutkan bahwa hal itu memerlukan pertimbangan yang matang sebab Al Zaytun memiliki jumlah santri yang cukup banyak.
Oleh karena itu, solusi yang diberikan oleh Ma’ruf Amin adalah tetap menjadikan Al Zaytun sebagai pondok pesantren namun perlu diluruskan dalam akidah dan pemahamannya.