Mediasi Dewi Persik dengan Ketua RT Berujung Buntu
- VIVA.co.id
Cianjur – Dewi Persik lakukan mediasi dengan ketua RT di masjid khiorot, Cilandak, jakarta Selatan pada 29 Juni 2023 tidak berjalan dengan lancar.
Perseteruan berjadi antara penyanyi dangdut Dewi Persik dengan Ketua RT 06, Malkan mengenai penolakan sapi kurban milik Depe. Mediasi tersebut menimbulkan amarah dari kedua belah pihak lantaran masih belum menemui titik terang. Depe memberikan penjelasan mengenai amarahnya dalam proses mediasi tersebut.
"Kenapa tadi saya marah marah seperti itu, dia ngebentak bentak saya lagi. Saya merasa semua sama kok. Kan tujuan mediasi dan sapi kurban ini niatnya baik, niat saya ibadah," ucap Dewi Persik sembari menangis.
"Saya menyayangkan sikap pak RT, kenapa bentak bentak, kenapa marah marah. habis bentak-bentak dia ketawa ketawa. Pantas enggak pak RT kayak gitu, saya kecewa. Mediasi enggak ada solusi, enggak ada titik terang. Saya niat baik, enggak ada niat politik,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua RT 06 Lebak Bulus, Jakarta Selatan mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah menolak sapi pemberian dari Dewi Perssik, seperti yang dituduhkan oleh pedangdut itu kepada dirinya. Ia bahkan membeberkan fakta yang terjadi di sana.
"Menurut Ustaz, Dewi Perssik mau menaruh hewan kurbannya di sini, silahkan. Sebenernya saya belum terima hari itu mengingat biaya menjaga sapi itu saya harus keluarkan. Tiba-tiba saya dapat informasi sapi itu mau diambil kembali, silahkan," kata pak RT dalam kanal YouTube Intens Investigasi, dikutip Sabtu, 1 Juli 2023.
Ketika itu, dia sedang mengobrol dengan asistennya yang menjelaskan bahwa Dewi Persik akan memotong sapinya di tempat lain tapi membagikan daging-dagingnya ke sini. "Kalau gitu, ada apa dong dengan saya? Sapi udah diserahin ke ente tiba-tiba diambil, gimana perasaan? Kok orang nggak percaya sama saya," ungkapnya.
Meski kesal, Malkan tetap mempersilakan asisten Dewi Perssik untuk mengambil sapi, dengan catatan angkat sendiri tanpa bantuan dari masyarakat. Kemudian, beberapa kali pihak Depe meminta dibantu proses pengangkatan sapi, tapi ditolak.
"Saya bukan orang profesional, seandainya terjadi sesuatu sama anak buah saya, sama saya pribadi atau apa, saya tolak, angkat aja sendiri dorong sendiri. Bos jangankan uang rokok (tawaran dari pihak Depe) 100 200 ribu 1 juta 2 juta 100 juta, saya nggak mau buat bantu angkat sapi itu. Saya tolak buat angkat itu sapi, " ucapnya.
Lebih lanjut, Malkan mengaku bahwa selama tinggal di kawasan tersebut, Dewi Perssik belum pernah berkurban.
"Baru tahun ini, juga nitip bukan berkorban sori," kata Malkan. Dikatakan, tahun lalu, pihak Dewi Perssik sudah pernah mengirimkan 2 karung kecil potongan daging untuk dibagikan kepada warga sekitar. Namun sayang, menurut Malkan, daging tersebut sudah tidak bagus untuk dikonsumsi.
"Tahun kemarin, Magrib tiba-tiba saya diantarkan ditelpon sama dimas dan ustaz, ada sekitar 2 kantong kecil daging yang sudah hampir... karena sudah terlalu malam, kehujanan atau apa saya kurang tau, saya panggil anak-anak untuk
bagi-bagi," pungkasnya.