King Latif Bongkar 7 Langkah Usaha Tahu Walik Gayong Menarik Hati Pelanggan

Modal kecil tidak pernah menjadi penghalang baginya. "Banyak orang takut memulai bisnis karena merasa butuh modal besar. Padahal, dengan Rp500 ribu saja, saya sudah bisa jalan," cerita Latif. Ia memulai dengan alat dapur sederhana dan bahan-bahan yang mudah ditemukan.

Kegagalan juga dianggapnya bagian dari proses belajar. "Dulu, saya pernah gagal karena salah takaran bumbu. Tapi dari situ saya belajar, dan sekarang malah jadi tahu takaran yang pas," katanya sambil tertawa.

Inovasi menjadi kunci berikutnya. "Orang gampang bosan. Jadi, saya selalu coba ide baru, seperti variasi isi tahu dan sausnya," ungkapnya. Dengan inovasi, pelanggan terus merasa penasaran dan kembali membeli.

Latif juga menekankan pentingnya mendengarkan pelanggan. “Kalau ada kritik atau saran, dengarkan. Itu membantu kita berkembang,” katanya. Ia selalu membuka komunikasi untuk memastikan kepuasan pelanggan.

Dalam pandangannya, niat baik adalah pondasi kesuksesan. "Kalau niat kita baik, ingin cari nafkah halal untuk keluarga, pasti Allah kasih jalan," ucapnya penuh keyakinan.

Sebagai penutup, Latif mengajak siapa pun untuk tidak terlalu lama berpikir dan langsung bertindak. "Jangan terlalu banyak berpikir, langsung eksekusi saja. Yang penting berani mulai," pesannya. 

"Semua orang punya peluang yang sama. Tinggal bagaimana kita memanfaatkannya," tutupnya dengan optimisme tinggi.