Alasan Rendy Kjaernett Ubah Tato Wajah Syahnaz ke Topeng Iblis Jepang: Gue Sengaja….

Gambar tato di tubuh Rendy Kjaernette
Sumber :
  • Viva.co.id

Cianjur – Pemilihan gambar tato saat ini tampaknya bukan tanpa alasan. Rendy mengatakan dia menyukai seni Jepang. alasan rendy kjaernett memilih gambar tato yang sekarang menarik perhatian publik.

Putuskan Rujuk, Momen Natal Lady Nayoan dan Rendy Kjaernett: Ada Tuhan di Keluarga Kami

Ia juga percaya bahwa topeng akan membuat potret tato sebelumnya lebih mudah tertutup.

“Satu karena kalau dengan gambar topeng kan semuanya lebih ketutup. Kedua, emang gua suka sama art Jepang,” ucap Rendy.

Lady Nayoan dan Rendy Kjaernett Singgung Kejaiban di Hari Natal, Dulu Hampir Cerai

Lebih lanjut, Rendy kembali menjalani proses penimpaan tato sebelumnya. Kali ini, ia menjalani proses kedua penimpaan tatonya supaya bisa menyempurnakan hasil sebelumnya.

“Ini tahap kedua sih. Kemarin kan baru setengah, ya udah hampir semuanya. Cuma ini biar fullnya aja, part duanya aja,” terang Rendy.

Melaney Ricardo dan Dinar Candy Korban Kamera Netizen, Wajahnya Menakutkan

"Terus, ya biar full aja, biar jadi full ketutup semua,” pungkasnya. 

Rendy Kjaernett dan Lady Nayoan

Photo :
  • VIVA.co.id

Sementara itu, Rendy Kjaernett menjelaskan arti gambar tatonya saat ini. Artis Tanah Air Rendy Kjaernett sempat menjadi perhatian karena gambar tatonya yang diduga merupakan potret Syahnaz Sadiqah. 

ia akhirnya memutuskan untuk mengganti gambar itu dengan yang baru, dan beberapa orang menganggap gambar terbarunya itu mirip dengan iblis bertaring. 

Rendy mengatakan bahwa gambar tato terbarunya terkait dengan topeng Hannya, yang ada dalam kesenian Jepang..

“Yang untuk nutup tato sih sebenernya sih kemarin milih dari kesenian Jepang ya, topeng Jepang, Hannya. Ya lebih ke art aja kan arahnya art Jepang,” ungkap Rendy Kjaernett dilansir IntipSeleb dari YouTube Seleb Oncam News pada Sabtu, 29 Juli 2023.

Rendy sendiri sadar bahwa tak sedikit pihak yang menyalahartikan gambar tatonya sekarang. Namun, suami Lady Nayoan itu tak mau terlalu menanggapinya dengan serius.

“Kalau itu kan sebenernya kan interpretasinya media aja, penafsirannya media aja, tapi kalau dari guanya sendiri sih itu lebih ke kayak, ‘Ini topeng Jepang, Hanya’. Kalau orang nanti bilang ada statmentnya apa, ya itu pendapat orang aja, mereka aja,” kata Rendy Kjaernett.