Muhammad Ferarri Ingin Jadi Polisi, Presiden Persija Jakarta Legawa
Cianjur – Presiden Persija Jakarta, Mohammad Prapanca ikut mengomentari ramainya berita di media sosial mengenai pemain sepakbola yang memilih pendidikan kepolisian.
Salah satu pemain yang mengikuti pelatihan kepolisian adalah Muhammad Ferarri yang merupakan pemain andalan pertahanan Persija Jakarta di musim ini. Namun, dia memutuskan untuk menjalani pelatihan polisi bersama pemain muda lainnya di Liga 1.
Alhasil, keputusan mantan kapten Timnas Indonesia U-20 itu membuat Persija Jakarta mengalami krisis pertahanan. Persija saat ini hanya memiliki Ondrej Kudela, Hansamu Yama dan pemain veteran Maman Abdurahman.
Namun, ternyata menurut Presiden Persija, Mohammad Prapanca tak ada yang salah dengan keputusan itu. Menurutnya, itu adalah pilihan hidup yang dibuat oleh pemain itu sendiri.
Sebab nyatanya, Ferarri bukan satu-satunya pemain yang memilih menjalani pelatihan kepolisian.
"Tentunya terkait peminjaman dan lain-lain sudah didiskusikan dengan Thomas Doll. Dan terkait dengan pemain yang ikut pendidikan, itu saya rasa sudah dari awal kesepakatannya," kata Prapanca.
"Itu fasilitas dari negara kepada pemain timnas untuk mereka wujudkan impiannya. Tentunya kalau dia pendidikan, ada kontrak. Bagaimana juga antara pemain dan klub ada kontrak yang harus ditaati," tambah Prapanca.