PSSI Angkat Suara Terkait Hukuman yang Diberikan AFC Pada Timnas U-22 di SEA Games
Cianjur – Beberapa hari yang lalu, Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) mengumumkan sanksi kepada Timnas Indonesia dan Timnas Thailand terkait insiden baku hantam yang terjadi pada final SEA Games di Kamboja pada beberapa waktu yang lalu.
Sanksi tersebut menimpa ketiga pemain Timnas U-22 dan empat official tim yakni Titan Agung, Komang Teguh, Muhammad Taufany dan Tegar Diokta, Sahari Gultom, Ahmad Nizar, Muhni Toid Sarnadi.
PSSI memberika respon terhadap sanksi yang dijatuhkan oleh AFC tersebut melalui Arya Sinulingga selaku Anggota Exco PSSI yang mengatakan pihaknya masih mempelajari denda serta hukuman yang diberikan.
"Kami saat ini lagi mempelajari hukuman denda dan bermain yang diberikan kepada pemain dan staf timnas kita serta konsekuensinya," kata Arya.
"Dalam beberapa saat ke depan kami akan mengambil keputusan untuk hal ini," lanjut Arya.
Selain pemain dan official Timnas Indonesia, AFC juga menjatuhkan hukuman dan denda terhadap Timnas Thailand, yakni pemain, pelatih kiper, ofisial, hingga Federasi Sepakbola Thailand (FAT).
