Inilah Review itel A80: Smartphone Rp 1,2 Juta Andalan itel 2024?
- Istimewa
Cianjur –Tidak seperti smartphone 1 jutaan lainnya, Itel A80 adalah smartphone yang lebih kecil.
RAM 4GB
Benchmark vivo x200 pro
- Istimewa
itel a80
- Istimewa
Storage 128GB
Baterai 5000 mAh
Sudah pakai USB-C
Masih ada fingerprint scanner
Layarnya bisa sampai 120 Hz
Dengan Landscape Display dan Bar Dinamis yang mirip dengan iPhone
Dibandingkan dengan itel A70 tahun sebelumnya, yang dihargai di bawah 1 juta, itu jelas meningkat secara signifikan.
Apakah artinya ini waktunya itel nyari untung? Atau ini tetap sebuah smartphone yang tidak normal untuk kelas harganya?
Tahun lalu kita sudah dikejutkan oleh itel dengan itel A70 yang harganya cuma 900 ribuan. Dan baru kali itu kami bisa merekomendasikan smartphone di bawah satu juta.
Sejauh ini harusnya kalian sudah paham ya kalau smartphone dari itel seperti ini jauh lebih baik daripada smartphone KW ato smartphone abal-abal yang beredar dipasaran. Biasanya smartphone seperti itu sering pakai plesetan nama smartphone terkenal. Beda dengan itel ini sudah ada nama, jaminan garansi resmi, dan termasuk dari keluarganya Transsion Holdings, barengan sama Infinix dan Tecno.
Nah sekarang langsung saja kita bahas penerusnya itel A70 yaitu itel A80 ini.
Kita lihat dari isi boxnya dulu.
Isi Box:
Unit
Screen protector pun masih ada dan sudah terpasang!
Charger 10W. Masih ada chargernya! 3x
Kabel USB-C
SIM Ejector
Earphone
Lalu ada case yang terlihat ada magsafenya, tapi ini bukan beneran ada besinya ya, ini hanya untuk dekorasi aja.
Desain
Dari segi desain back cover masih dengan desain flat baik disisi back cover, frame, ataupun layarnya.
Ada sedikit perubahan dibandingkan versi sebelumnya dimana modul flashnya sekarang lebih besar dan bentuknya jadi lingkaran seperti ini.
Kalau kita lihat dari sisi layar ada perubahan desain di modul kamera selfienya.
Yang dulu masih pakai notch, kalau yang ini sudah pakai punch hole, jadi terlihat lebih modern.
Frame dan back covernya terbuat dari polikarbonat.
Finishingnya matte yang bertekstur seperti sandpaper, dan ini membuatnya tidak mudah meninggalkan bekas sidik jari.
Varian Warna: unit kami ini namanya Sandstone Black. Ada satu warna lagi yang namanya. Glacier White.
Dimensi: 164mm x 77.3mm x 8.6mm
Bobot: 189g
Sisi-Sisi Smartphone
Sisi Kanan: Fingerprint Scanner, Tombol Volume
Sisi Atas: kosong
Sisi Kiri: Slot SIM Tray Triple Slot, bisa DUAL SIM + 1 MicroSD
Sisi Bawah: Headphone Jack, Microphone, USB-C, Grill Speaker Mono, masih wajar, dan untuk kualitasnya sendiri juga sesuai harga.
Sisi Belakang, ada modul kamera, dan LED flash.
Spesifikasi Camera:
Kamera Utama 50MP
Perekaman video up to 1080p 30 FPS
Terlihat ada kamera satu lagi untuk bantu efek bokeh, tapi anggap saja ini bonus.
Beralih ke sisi layar, ada earpiece di bezel atas, lalu ada kamera selfie di bawahnya dengan bentuk punch hole.
Ini adalah kamera selfie 8MP dengan perekaman video up to 1080p 30 FPS. itel juga menyematkan led flash untuk kamera selfie, ini akan sangat membantu ketika mau selfie di kondisi yang agak gelap. Dan selain jadi led flash, lampu yang satu ini juga bisa berfungsi sebagai LED Notifikasi.
Dari segi bezel layar sudah cukup tipis di isi atas, kiri dan kanan, untuk bawah masih terhitung tebal.
Layar
6.7 inci dengan desain punchole
Resolusi HD+ (1600 x 720 piksel)
Refresh Rate up to 120 Hz, adaptive dari 60-120Hz.
Sedikit catatan, meski layarnya bisa jalan 120Hz, tapi pengalaman navigasinya belum terbilang mulus. Misalnya saat geser-geser di homescreen, sebenarnya frameratenya hanya jalan di kisaran 70-80 FPS. Menurut itel, refresh rate sebenarnya itu 90 Hz tapi dari sisi tim software mencoba mengoptimalkan potensi layarnya hingga 120Hz, namun hanya dalam beberapa kondisi.
Contohnya saat di menu settings, bisa tuh jalan 120 Hz dengan framerate yang cukup stabil di kisaran 120 FPS. Paling tidak overall ini sudah ini lebih mulus dibandingkan itel A70 tahun lalu yang hanya 60 Hz. Dari segi kecerahan layar meningkat sangat drastis ketimbang pendahulunya.
Di A70 hanya 300an nits, sedangkan di sini bisa sampai 480 nits.
Saat simulasi outdoor bisa naik sedikit 495 nits, sudah hampir 500 nits. Untuk penggunaan outdoor masih bisa terlihat, meski bukan yang super duper terang banget juga. Tapi untuk kalian yang mengincar smartphone ini untuk ojol, ini sudah cocok.
Disini sudah ada fitur auto brightness, ini juga merupakan peningkatan karena versi sebelumnya tidak ada. Jadi buat yang males ngatur kecerahan manual, ini akan jadi solusi.
Dari segi color gamut coverage di 90.3% sRGB dengan gamut volume di 100.7% sRGB.
Jadi untuk keperluan editing konten masih mencukupi. Tidak ada opsi warna lain, jadi kami uji apa adanya saja. Warna yang dihasilkan pun masih sangat oke, yang jelas ini bukan layar hp yang burik. Dan dari segi layar Seri A nya itel ini sudah terasa naik kelas.
