Tips Sukses Budidaya Jamur Tiram dengan Hasil Maksimal, Cocok Buat Pemula

Budidaya Jamur tiram
Sumber :
  • Istimewa

Cianjur –Karena permintaan jamur tiram yang terus meningkat, budidaya jamur tiram kini menjadi peluang bisnis yang menjanjikan.  

Ternyata Begini Cara Praktis Memasak Nasi, Bikin Kadar Gula Rendah Tanpa Bahan Tambahan

Selain itu, proses budidayanya cukup mudah dan dapat dimulai pada skala kecil bahkan di rumah Kamu sendiri.  

Agar hasil panen maksimal dan berkualitas, sangat penting bagi pemula untuk memahami langkah-langkah dasar.

Saluran Air Kamar Mandi Tersumbat Rambut Rontok? Ini Cara Mudah Bersihkan Tanpa Bongkar Pipa!

Tidak hanya rasanya enak dan gizinya luar biasa, tetapi perawatannya juga mudah.  

Langsung saja simak cara budidaya jamur tiram yang benar:

Jangan Cuci Bed Cover Sembarangan! Ini Tips Merawat Supaya Awet Puluhan Tahun!

1. Siapkan Lahan yang tepat

Jamur tiram itu suka tempat yang teduh, lembap, dan jauh dari sinar matahari langsung. Jadi, kamu bisa bikin kumbung jamur (rumah jamur) dari bambu atau kayu di pojokan halaman.

2. Siapkan Baglog, Si Bantal Nutrisi

Baglog adalah media yang digunakan untuk menanam jamur tiram.  

Ini terdiri dari serbuk gergaji, dedak halus, kapur, dan air. 

Bahan-bahan ini harus dicampur secara merata, kemudian dimasukkan ke dalam plastik silinder, dipadatkan, dan kemudian dikukus untuk menjaga agar tetap steril.

Setelah dingin, masukkan bibit jamur dan tunggu hasilnya.

Setelah Anda menempatkan baglog di ruang inkubasi (atau kumbung sebelumnya), Kamu akan melihat benang-benang putih menyebar di sekitar dua hingga tiga minggu. Benang-benang ini adalah miselium, yang merupakan embrio jamur yang akan dipanen.

3. Rutin Perawatan yang Ringan

Setelah miselium tumbuh penuh, buka tutup baglog, dan mulai semprot air tiap hari. 

Tapi inget, semprot halus aja, jangan sampai becek. Kelembapan adalah kunci.

4. Saatnya Nikmatin Hasil Panen

Satu baglog bisa panen 5 sampai 8 kali.

Panen saat tudung jamurnya masih kuncup dan belum mekar sempurna. 

Rasanya lebih gurih dan teksturnya pas banget buat ditumis, digoreng tepung, atau jadi isian bakso.

Cukup muah bukan budidaya Jamur Tiram, selain caranya mudah juga hasilnya maksimal. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.