Retno Sukses Jual Pisang dan Nangka Goreng Rp4,5 Juta per Hari, Ini Rahasianya!

Pisang dipotong-potong sesuai selera, kemudian dicelupkan ke dalam adonan tepung yang sudah dicampur dengan bumbu rahasia.

Setiap akhir pekan, Retno menghabiskan sekitar 80 kilogram pisang dan nangka. Di hari biasa, jumlahnya setengah dari itu. 

“Kalau weekend, pengunjung memang lebih ramai. Hari biasa, ya paling separuhnya,” jelasnya. 

Retno mengandalkan tepung terigu dan margarin untuk menciptakan tekstur yang renyah dan rasa gurih yang khas. 

“Margarin bikin tambah gurih, tapi enggak boleh kebanyakan air, nanti encer,” katanya sambil tertawa.

Untuk menjaga kualitas, Retno menggunakan campuran tepung terigu, maizena, dan sedikit soda kue. 

“Kuncinya di adonan, kalau terlalu kental nanti malah jadi kayak roti. Kita jual pisang goreng, bukan roti,” candanya. 

Halaman Selanjutnya

Proses menggoreng dilakukan dengan hati-hati, memastikan setiap potongan matang sempurna dan berwarna keemasan.