Tutorial Menanam Sawi Hidroponik dengan Botol Bekas, Tanpa Lahan Luas
- Istimewa
Pemindahan Benih Sawi
Jika kegiatan semai sudah berlangsung cukup lama dan tanaman sudah cukup tua, cara menanam sawi hidroponik sederhana berikutnya adalah dengan melakukan pindah tanam atau transplantasi tanaman. Berikut caranya:
- Basahi rockwool dengan air seperlunya, lalu cabut tanaman sawi yang masih kecil dengan hati-hati agar akar tidak putus.
- Pindahkan dan benamkan tanaman sawi ke dalam arang sekam pada botol. Ulangi proses sampai bibit yang sudah berakar ini masuk ke dalam botol.
- Selanjutnya, Anda harus melihat tahapan setelah ini (perawatan dan pemeliharaan) di mana akan dibahas mengenai nutrisi sawi hidroponik yang akan dituangkan ke dalam bagian bawah botol.
Rutin Perawatan
Perawatan sawi hidroponik tidaklah sulit, Anda hanya perlu memberikan cairan nutrisi setiap hari pada awal penanaman, berikutnya tidak perlu sesering masa awal tanam. Nutrisi hidroponik bisa dibuat sendiri dengan menggabungkan pupuk yang didapat dari toko pertanian.
Berikutnya, Anda harus melakukan pengecekan dan pemeliharaan agar proses tumbuh sawi tidak terganggu oleh penyakit atau serangan hama misalnya.
Caranya, Anda cukup melakukan penyemprotan tanaman dengan pestisida dan insektisida yang disesuaikan dengan kondisi baik tidaknya tanaman yang terganggu oleh hama dan penyakit.
Masa Panen