Indra Bekti Disebut LGBT, Ini Komentar Aldila Jelita

Indra Bekti dan Aldila Jelita
Sumber :
  • VIVA.co.id

Cianjur – Presenter kondang, Indra Bekti baru-baru ini disebut sebagai laki-laki penyuka sesama jenis atau LGBT oleh ibunda Aldila Jelita, Marjam Abdurahman. Pernyataan itu pun langsung viral di media sosial.

Ramai Isu Kehamilan Aldilla Jelita dengan Indra Bekti, Marjam: Bikin Ulah...

Menanggapi hal itu, Aldila Jelita mengaku tidak mau mengomentari lebih panjang terkait hal tersebut. Dia malah meminta maaf kepada publik terkait pernyataan sang ibunda.

“Intinya kita enggak mau komen apapun. Enggak akan komen apapun. Mohon maaf banget," kata Aldila Jelita dikutip dari VIVA Group, Rabu (30/8/2023).

Ustaz Derry Sulaiman Bicara Istri Harus Patuh pada Suami, Ibunda Aldilla Jellita Larang Rujuk

Selain itu, Aldila Jelita memilih memberikan jawaban yang sama saat diminta tanggapannya atas pernyataan sang ibu yang telah memutuskan untuk tidak menjalin komunikasi dengan dirinya.

"Saya enggak mau komen, entar salah-salah lagi," ujarnya. 

Tak Restui Aldilla Jelita Rujuk Sama Indra Bekti, Marjam Kena Sorot Ustadz Derry Sulaiman

Indra Bekti dan Aldila Jelita

Photo :
  • VIVA.co.id

Ibunda Aldila Jelita, Marjam Abdurahman

Photo :
  • Tangkapan Layar

Sebelumnya diberitakan, Marjam mengaku bahwa dirinya pernah menjadi 'tameng' saat Indra Bekti terlibat isu pelecehan seksual terhadap sesama jenis pada tahun 2016.  

"Waktu itu tahun 2016, saya bilang Bekti kamu bersumpah tidak melakukannya, katanya tidak. Oke bersumpah atas nama Dafri dan Nabel. Katanya, oke saya bersumpah dan semuanya berakhir," ujar Marjam dikutip dari video yang diunggah oleh akun Twitter @mediokerfess, Rabu (30/8/2023).

Selain itu, Marjam mengaku pernah menjadi garda terdepan saat Indra Bekti diganggu oleh orang-orang yang memerasnya. 

"Ya waktu itu saya bilang jangan melakukan itu. Saya bilang kalau melakukan kesalahan go forward. Kalian nggak bisa forward, saya yang berdiri di depan yang suka blackmail (memeras ) sama kamu," kata Marjam.

Menurutnya, waktu itu dia meminta keluarga untuk menyudahi dan melupakan isu yang menimpa Indra Bekti. 

"Karena, 13 tahun itu saya tidak ada api, tidak ada asap atau berkoar-koar panggil kalian (wartawan). Bekti sudah bersumpah atas nama anak-anaknya. Terus saya bangkit-bangkitan, waktu itu Dila yang mau lari ke Vila itu saya larang," tukasnya.

"Tapi, banci itu tetap tidak mengakui. Saya bilang kamu bersumpah tidak akan melakukannya lagi. Setelah bilang iya, saya bilang pergi ke polisi bayar ini-bayar itu. Semua keluarga juga sudah diam tapi apa?," tandas Marjam.