Michelle Ashley Bongkar Kelakuan Bejat Ayah Tirinya: Diajak ke Kamar Lalu..

MA, anak Pinkan Mambo
Sumber :
  • VIVA.co.id

CianjurAnak Pinkan Mambo, Michelle Ashley, baru-baru ini membuat pengakuan mengejutkan dalam podcast Dr. Richard Lee. 

BREAKING NEWS! Jurnalis Oman Bongkar Borok Ahmed Al Kaf, Wasit Kontroversial Terancam Dipecat!

Michelle sekarang mengungkapkan pengalaman pelecehan seksual sebelumnya. 

Michelle mengungkapkan dalam wawancara bahwa ayah tirinya, Steve Wantania, tidak hanya melakukan pelecehan seksual dengan menyentuh saja, tetapi juga memaksa Michelle untuk melakukan hal-hal yang tidak pantas.

Jurnalis Oman Bongkar Kebenaran! Wasit Ahmed Al Kaf Terancam Sanksi Berat

Pinkan Mambo & Michelle Ashley.

Photo :
  • Intip Seleb

Peristiwa mengerikan itu terjadi saat Michelle diajak masuk ke kamar oleh Steve. Secara tiba-tiba, ayah tirinya membuka celananya dan mengeluarkan alat kelaminnya.

7 HP Android Terbaik untuk Si Kecil: Aman, Edukatif, dan Terjangkau!

"Dia meminta aku masuk ke kamarnya dan tiba-tiba dia membuka celananya dan mengeluarkan alat kelaminnya. Lalu dia meminta aku untuk 'mencobain'," ujar Michelle dengan penuh ketakutan.

Karena anak Pinkan Mambo itu masih di bawah umur pada saat itu, ia tidak memahami maksud dari permintaan Steve, yang akhirnya mengarah pada tindakan seksual. 

Michelle menolak dengan tegas, meskipun belum memahaminya dengan jelas.

"Saat itu, karena saya masih anak kecil dan usia 12 tahun, saya tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi. 

Saya hanya berpikir itu mungkin alat kelamin yang mengeluarkan urine. 

Namun, saya merasa sangat jijik dan menolak, saya berkata tidak," jelasnya.

Meskipun mengalami pengalaman mengerikan seperti itu, Michelle tidak menceritakannya kepada Pinkan. 

Michelle menyatakan bahwa mungkin ibunya sudah mengetahui hal tersebut sejak proses pengadilan.

Pengalaman traumatis yang dialami Michelle tentu saja sangat berat bagi dirinya. Semoga dengan berani berbicara terbuka, Michelle bisa mendapatkan dukungan dan bantuan yang ia butuhkan untuk menghadapi dan mengatasi peristiwa tragis dalam hidupnya.