Arhan dan Marselino Ferdinan di Sorotan: Peringatan Serius Patrick Kluivert untuk Pemain Timnas Indonesia

Pratama Arhan
Sumber :
  • Istimewa

CianjurPatrick Kluivert, pelatih kepala Timnas Indonesia, memberikan peringatan serius kepada para pemain yang tidak mendapatkan menit bermain cukup di level klub. 

Patrick Kluivert Siapkan Gebrakan Baru untuk Timnas Indonesia yang Bikin Fans Garuda Semringah

Di tengah persaingan ketat untuk mempertahankan tempat di skuad Garuda, nama-nama besar seperti Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan mulai disorot. 

Ketergantungan pada pemain-pemain tanpa ritme pertandingan dinilai dapat memengaruhi performa tim secara keseluruhan, membuat Kluivert menegaskan pentingnya konsistensi bermain di level kompetitif. 

Dibantu Alex Pastoor, Misi Besar Kluivert di Timnas Indonesia

Bagaimana masa depan dua bintang muda ini di bawah kepemimpinan Kluivert?

Patrick Kluivert, pelatih baru Timnas Indonesia, menyatakan bahwa menit bermain di klub sangat penting bagi pemain Garuda. 

Era Baru Timnas Indonesia: Dua Strategi Besar Patrick Kluivert yang Siap Gantikan Shin Tae-yong

Marselino Ferdinan

Photo :
  • Istimewa

Dia bahkan menyatakan bahwa pemain yang tidak memiliki waktu bermain di klubnya tidak akan memiliki kesempatan untuk bermain di tim Garuda.

"Jika para pemain tidak punya menit bermain di klub, maka kamu tidak bisa dapat kesempatan. Kami juga harus diskusikan situasi dengan pelatih fisik pemain di klub. Hal-hal semacam ini sangat penting," kata Kluivert dilansir Senin (13/1/2025). "Tidak hanya mereka datang, lalu main. Kami harus benar-benar cek bagaimana mereka berlatih, apakah mereka ada latihan ekstra," lanjut dia.

Di era Shin Tae-yong, beberapa pemain yang menjadi langganan di timnas Indonesia minim bermain di klubnya. 

Sebagai contoh, Pratama Arhan selalu dipanggil Shin kendati mantan pemain PSIS Semarang itu hanya bermain empat kali selama berseragam Tokyo Verdy dan hanya bermain selama empat menit bersama Suwon FC.

Nama lain yang jarang mendapatkan menit bermain di klubnya tapi selalu mendapatkan panggilan timnas adalah Marselino Ferdinan. 

Marselino yang kini memiliki 32 caps bersama tim senior Indonesia, hanya bermain empat kali selama 1,5 musim bersama KMSK Deinze.

"Seperti yang saya bilang, ada beberapa pemain yang sudah sering main di klub, ada yang belum," kata pelatih berusia 48 tahun tersebut.

"Jadi penting bagi kami membuat pemain ada dilevel yang sama, bukan hanya dalam hal fisik maupun pikiran," tutup dia.