HOAKS! Tulisan Dahlan Iskan Soal Rekening Al Zaytun Diblokir Wali Murid tak Bisa Transfer

Cianjur – Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) menanggapi pernyataan Dahlan Iskan terkait pemblokiran akun rekening Al Zaytun oleh PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan).

Dalam pernyataannya, Dahlan membenarkan telah bertemu dengan orang tua murid yang mengatakan bahwa rekening Al Zaytun telah diblokir dan tidak lagi dapat bertransaksi untuk pembayaran sekolah. Namun, Mahfud secara lantang mengatakan hal itu tidak benar alias hoaks.

"Di tulisan Pak Dahlan Iskan di ini disebut, Pak Dl ketemu wali murid di Al Zaytun yang menyatakan tidak bisa transfer uang sekolah anaknya karena rekening Al Zaytun diblokir. Ini pasti bagian dari hoaks," tegas Mahfud.

Selebihnya, Mahfud MD mengatakan jika akun rekening yang diblokir oleh PPATK, maka untuk urusan transfer masih dapat dilakukan. Hanya saja, jika benar rekening Al Zaytun diblokir maka yang tidak bisa dilakukan adalah hanya debet.

"Kalau diblokir PPATK: hanya tidak bisa debet, kalau transfer bisa," lanjut Mahfud.

Sebelumnya, Dahlan Iskan sempat menuliskan sebuah pernyataan tentang pondok pesantren Al Zaytun yang mengatakan bahwa rekening ponpes tersebut telah diblokir. Berikut ini adalah tulisan yang dibuat oleh Dahlan Iskan.

"Saya mampir Al Zaytun yang lagi diempas-empas badai medsos. Sepi. Ada suami-istri lagi mengantarkan anak. Sekolah akan dimulai. Ia dari Jakarta. Ia harus datang sendiri ke pedalaman Indramayu. Itu karena tidak bisa lagi transfer uang sekolah lewat bank, Semua rekening Al Zaytun diblokir," tulis Dahlan.