Berbeda dengan Demokrat, Golkar Tolak Usulan PDIP Soal Pembentukan Pansus JIS
- Viva.co.id
Cianjur – Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta mendorong adanya pembentukan panitia khusus (pansus) untuk dalami proyek Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.
Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo mengusulkan bentuk panitia khusus (pansus) dikarenakan harus ada penanganan teknis secara mendasar.
“Bentuk pansus JIS jika dipandang perlu apalagi ini sudah menggunakan banyak uang rakyat kan sekitar Rp4,4, triliun dari PEN (pemulihan ekonomi nasional) dan APBD DKI,” kata Rio Senin (10/7/2023).
Usulan PDIP pembentukan pansus JIS ini bukan jadi persoalan bagi Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta.
Rumput JIS
- Jurnal Media Indonesia
Penasehat Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Jakarta Mujiyono, mengatakan Setuju atau nggak setuju harus dilihat, persyaratan formal harus didapat dulu. Ada usulan dari Komisi E bidang Olahraga (Kesra) atau Komisi B (Perekonomian), Atau diusulkan oleh Fraksi.
“Kalau itu hak sebagai anggota, jadi enggak perlu dipermasalahkan, kalau memenuhi syarat dan enggak ada politis, silakan." Katanya dikutip Sabtu (15/7/2023).
"Apakah memenuhi syarat atau tidak, baru ngomongin setuju atau nggak,” ucap Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta ini.
Meski pembentukan Pansus dari hasil politik, kata dia, tapi pendalaman yang dilakukan lewat tim itu tidak selalu negatif.
Artinya, dewan ingin mencari tahu sesuatu yang dirasa tidak sesuai keinginan masyarakat, sekaligus solusinya dalam bentuk rekomendasi kepada eksekutif.
“Kalau JIS kan dinilai tidak standar FIFA, kalau memang dicari dan ditemukan sesuatu kan ada solusi. Jadi urgensi di mana, sampaikan urgensi apakah ini sudah layak dibentuk Pansus atau tidak,” jelasnya.
Berbeda dengan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Basri Baco secara tegas Tolak pembentukan panitia khusus (pansus) untuk mengusut polemik Jakarta International Stadium (JIS) yang masih hangat diperdebatkan.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Basri Baco
- Viva.co.id
Menurut Basri Baco, umumnya pembentukan pansus ini kerap bersinggungan dengan agenda politisasi.
"Pansus ini kadang lebih besar politisnya daripada subtansionalnya. Kalau harus sampai pansus, Golkar menolak," kata dia kepada media, Jumat (14/7/2023).
Meski begitu, ada syarat tertentu pansus dapat disetujui apabila sudah dilakukan audit dan pemeriksaan. Jika dirasa ada hal yang perlu diperdalam, maka sah jika dibentuk pansus JIS.
"Tapi Golkar setuju dan mendukung penuh untuk dilakukan pengecekan, periksa dan kemudian diperbaiki atau disempurnakan atau direnovasi untuk kepentingan tempat piala dunia," pungkas dia.
