Harry Souttar Absen: Kabar Buruk untuk Timnas Australia Jelang Laga dengan Indonesia
Cianjur – Tim nasional Australia akan menghadapi ujian berat setelah kabar mengejutkan datang dari salah satu pemain kunci mereka, Harry Souttar.
Bek tengah yang berstatus sebagai pemain termahal Timnas Australia, mengalami cedera serius yang membuatnya dipastikan absen hingga akhir musim 2024-2025.
Cedera yang terjadi pada tendon achilles tersebut tidak hanya mengancam kelangsungan kariernya, tetapi juga memberikan dampak besar bagi Timnas Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Souttar, yang saat ini dipinjamkan oleh Leicester City ke Sheffield United, tengah menjalani musim yang cukup solid di Liga Inggris.
Namun, saat timnya bersiap melawan West Bromwich Albion pada 29 Desember 2024, takdir berkata lain.
Sebuah cedera pada tendon achilles yang menghubungkan otot betis dengan tumit memaksanya untuk meninggalkan lapangan dan kembali ke Leicester City.
Cedera ini membuatnya tidak hanya absen dalam pertandingan penting mendatang, tetapi juga menghentikan kariernya di Sheffield United lebih cepat dari yang diharapkan.
Souttar, yang sempat memberikan kontribusi penting dengan 21 penampilan untuk Sheffield United, tak dapat menyembunyikan kekecewaannya.
Lewat akun Instagramnya, ia menyampaikan rasa terima kasih kepada klub Liga 2 Inggris tersebut, meskipun harus mengakhiri perjalanan singkatnya di sana.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang di Sheffield United yang telah mendukung saya," ungkapnya.
"Saya berharap mereka bisa terus meraih hasil terbaik di sisa musim."
Cedera yang dialami Souttar semakin memperburuk keadaan Timnas Australia, yang sebelumnya sudah kehilangan Alessandro Circati, bek muda yang cedera ACL pada September 2024.
Dengan kedua pemain utama di lini belakang absen, pelatih Australia kini harus mencari solusi untuk menghadapi lawan-lawan berat, termasuk pertandingan melawan Timnas Indonesia pada 20 Maret 2025 mendatang.
Absennya Souttar dan Circati tentu memberikan angin segar bagi Timnas Indonesia.
Dengan kekuatan lini belakang Australia yang terguncang, peluang pemain seperti Ole Romeny dan Marselino Ferdinan untuk menembus pertahanan Socceroos menjadi lebih terbuka lebar.
Meskipun demikian, Timnas Australia masih memiliki sejumlah pemain berbakat lainnya yang siap menggantikan peran tersebut.
Namun, jelas bahwa kehilangan dua bek penting ini memberikan tantangan besar bagi Timnas Australia.
Dengan harapan agar segera pulih, mereka tetap harus mempersiapkan diri untuk menghadapi Indonesia tanpa kehadiran dua pemain kunci yang selama ini menjadi fondasi pertahanan mereka.