David da Silva: Gagal di Piala Presiden Justru Beri Keuntungan Bagi Persib Bandung

Cianjur – Persib Bandung baru saja merasakan kekalahan mengejutkan saat terhenti di tangan Persis Solo di Piala Presiden 2024. Namun, di balik kegagalan tersebut, ada pelajaran berharga yang bisa diambil oleh tim Maung Bandung.

Meski tersingkir dari ajang pramusim, para pemain tidak berlama-lama meratapi nasib. Setelah hanya dua hari berlibur, tim langsung kembali ke lapangan untuk memulai persiapan intensif menjelang Liga 1 Indonesia.

Di bawah arahan pelatih Bojan Hodak, latihan mereka semakin ditingkatkan—mulai dari latihan fisik yang menuntut hingga sesi taktik yang mendalam, ditambah dengan permainan untuk memperkuat kekompakan antar pemain.

David da Silva, salah satu pilar tim, mengungkapkan pandangannya tentang situasi ini. Menurutnya, meskipun tersingkir dari Piala Presiden adalah pukulan berat, ada hikmah yang bisa dipetik.

Salah satunya adalah kesempatan untuk memiliki waktu persiapan yang lebih panjang menjelang Liga 1.

"Kami tersingkir dari Piala Presiden, tapi poin bagusnya kami kini punya waktu lebih banyak untuk persiapan dan lebih hati-hati terhadap tubuh kami," 

"Saya rasa ini menjadi poin yang bagus bagi kami untuk mempersiapkan diri agar berada dalam kondisi seratus persen di liga," ujar DDS di Sidolig, Kota Bandung, Kamis (1/8/2024).

Ia menambahkan, Piala Presiden adalah ajang pramusim, sehingga persiapan yang matang sangat penting untuk menghadapi kompetisi yang lebih panjang dan menantang di Liga 1.

Untuk itu, Persib Bandung kini menjalani program latihan yang sangat intensif, termasuk sesi latihan dua kali sehari—pagi dan sore.

"Kami semua berkonsentrasi (untuk hadapi Liga) dan saya rasa kami punya catatan evaluasi yang bagus," ucapnya.

Dengan semangat yang baru dan dedikasi yang tinggi, Persib Bandung siap menyongsong Liga 1 Indonesia dengan penuh percaya diri, berharap dapat bangkit dari kegagalan dan meraih kesuksesan yang lebih besar.