Kisah Shin Tae-yong: Dari Sejarah Luar Biasa Hingga Pemecatan Mengejutkan! Apa Sebenarnya yang Terjadi?

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Sumber :
  • Viva.co.id

Cianjur – Keputusan mendadak Pemecatan Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia menimbulkan perdebatan hangat di kalangan suporter dan pengamat sepak bola.

Meski telah membawa tim Garuda melangkah jauh, pemecatan ini dianggap kontroversial, terlebih karena kontrak Shin Tae-yong sebenarnya masih berlaku hingga 2027.

Shin Tae-yong, yang mulai melatih Timnas Indonesia pada akhir 2019, memang belum berhasil mempersembahkan trofi.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Photo :
  • Viva.co.id

Namun, banyak pencapaian yang diukirnya, termasuk memperbaiki peringkat FIFA tim Indonesia, yang semula di posisi ke-173 dan kini berada di posisi ke-127.

Shin juga mengantarkan Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023, final Piala AFF 2022, dan semifinal Piala Asia U-23 2024.

Salah satu kemenangan yang tercatat dalam sejarah adalah kemenangan Indonesia atas Arab Saudi 2-0 pada November 2024, yang menghentikan 43 tahun dominasi Arab Saudi.

Pencapaian ini memberikan harapan besar bagi Timnas Indonesia dalam upayanya lolos ke Piala Dunia 2026.


Namun, perjalanan menuju tujuan itu terhenti setelah PSSI membuat keputusan mendalam yang mengakhiri kerja sama lebih cepat dari yang diperkirakan.

Keputusan pemecatan ini sempat disorot karena datang di tengah perjuangan tim dalam kualifikasi Piala Dunia.

Di mana Indonesia hanya tertinggal satu poin dari Australia di klasemen grup C.

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, menjelaskan bahwa pemecatan Shin Tae-yong bukanlah keputusan yang tergesa-gesa.

Dinamika internal tim, termasuk kekalahan dari China dan beberapa kejadian yang menimbulkan spekulasi, diyakini menjadi faktor penting dalam keputusan tersebut.

Terkait keputusan mengubah line-up pemain, seperti pencadangan Thom Haye dan pergantian kapten yang membingungkan.

Hal ini menjadi sorotan publik dan diyakini mempengaruhi keharmonisan tim.

Erick Thohir menegaskan bahwa pergantian pelatih ini bertujuan untuk memperbaiki kekompakan tim dalam menghadapi tantangan lebih besar ke depan.

Sementara beberapa pendukung keputusan PSSI berharap ada perubahan strategi, banyak juga yang merasa kehilangan sosok yang telah membawa timnas Indonesia sejauh ini.

Timnas Indonesia kini memulai era baru dengan pelatih Patrick Kluivert, yang resmi diumumkan pada 8 Januari 2025.

Meski ada berbagai reaksi terhadap pemecatan ini, masa depan Timnas Indonesia tetap menjadi sorotan.

Pergantian pelatih ini menjadi langkah penting untuk menghadapi tantangan besar yang menanti, terutama dalam kualifikasi Piala Dunia yang semakin memanas.