Erick Thohir Carter Pesawat Demi Timnas Indonesia: Fokus Pada Efisiensi dan Kebugaran Pemain

Erick Thohir
Erick Thohir
Sumber :

Cianjur – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, terus berupaya untuk meningkatkan performa Timnas Indonesia dengan berbagai strategi, termasuk mencarter pesawat guna menjaga kebugaran para pemain. Langkah ini diambil jelang dua laga penting pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C, di mana Indonesia akan bertemu dengan Timnas Bahrain dan Timnas China.

Dalam pertandingan pertama, Indonesia akan melawan Bahrain di Stadion Nasional Bahrain pada 10 Oktober. Setelah itu, mereka harus terbang ke China untuk bertanding melawan Timnas China pada 15 Oktober di Stadion Qingdao Youth Football, Shandong. Mengingat jadwal padat dan jarak tempuh yang jauh, keputusan untuk mencarter pesawat dinilai penting agar para pemain tidak mengalami kelelahan.

Efisiensi Waktu dan Energi Adalah Kunci

Menurut Erick Thohir, mencarter pesawat adalah solusi praktis untuk menghindari perjalanan panjang yang melelahkan.

"Kita sudah persiapkan bahwa tim bisa berkumpul lebih awal yang main di Indonesia, maksudnya para pemain Indonesia. Beberapa pemain yang dari luar negeri akan langsung," jelas Erick saat ditemui awak media setelah dirinya menyaksikan final sepak bola putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 antara DKI Jakarta melawan Jawa Barat di Stadion Mini Pancing, Deli Serdang, Sabtu 14 Desember 2024.

Erick menegaskan bahwa langkah ini diambil demi menjaga kebugaran pemain, terutama setelah menjalani pertandingan yang intens. Dengan perjalanan yang lebih singkat dan nyaman, diharapkan para pemain dapat tampil maksimal di kedua laga tandang tersebut.

Disiplin Pemain Timnas Patut Diapresiasi

Tak hanya soal efisiensi perjalanan, Erick juga memuji dedikasi para pemain Timnas Indonesia yang tetap disiplin meski jadwal mereka sangat padat. Setelah hasil imbang 0-0 melawan Australia pada 10 September, banyak pemain langsung kembali ke klub mereka masing-masing di berbagai belahan dunia.

"Nah memang untuk pesawat kita akan mencarter yang dari Bahrain ke China karena memang tidak mungkin mereka harus menempuh dari Bahrain ke Doha, Doha ke Hong Kong, Hong Kong ke Beijing, terus naik ke enam jam ya tentu waktunya berpuluh-puluh jam itu. Lelah, kasian," tambahnya.

Tanggapan Erick Thohir Terhadap Polemik Paspor Ganda

Di tengah-tengah persiapan Timnas Indonesia, muncul juga polemik terkait pemain naturalisasi yang diduga memiliki paspor ganda. Menanggapi hal ini, Erick memilih untuk tetap fokus pada pekerjaan dan tidak terjebak dalam kontroversi.

"Dan kita harus apresiasi seperti kemarin para pemain selesai tanding, mereka langsung pulang ke klub. Itu yang memang disiplin yang tidak mudah ya," katanya.

Dengan berbagai persiapan matang, termasuk carter pesawat dan perhatian pada kebugaran pemain, Timnas Indonesia diharapkan mampu tampil optimal dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Dukungan penuh dari PSSI dan disiplin para pemain menjadi kunci untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di level internasional.