Timnas Indonesia Hadapi Pilihan Sulit: Fokus Kualifikasi Piala Dunia atau Piala AFF?
- Instagram @thomhaye
Cianjur – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berbicara terbuka soal target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang akan berbarengan dengan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ini adalah dilema besar bagi tim asuhan Shin Tae-yong setelah sukses lolos dari putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Juni ini.
Timnas Indonesia berhasil mencapai prestasi gemilang dengan lolos dari putaran kedua kualifikasi meskipun sempat kalah 0-2 dari Irak pada 6 Juni lalu. Kemenangan 2-0 atas Filipina pada 11 Juni memastikan langkah skuad Garuda ke putaran ketiga.
Namun, dengan jadwal padat di depan mata, Timnas Indonesia harus menghadapi pilihan sulit. Matchday kelima dan keenam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dijadwalkan pada bulan November, bersamaan dengan Piala AFF 2024.
Meskipun kedua kompetisi ini tidak dilaksanakan pada waktu yang sama, jadwal yang berhimpitan dapat memengaruhi performa skuad Garuda.
Shin Tae-yong mungkin harus membagi timnya untuk berkompetisi di kedua ajang tersebut. Namun, menurut Erick Thohir, Piala AFF bukanlah prioritas utama saat ini.
“Soal AFF tadi saya sudah jelaskan bahwa tidak di semua kompetisi kita menargetkan hasil maksimal,” kata Erick di Jakarta, dikutip dari tvOnenews.com pada Jumat, 21 Juni 2024.
Erick menjelaskan bahwa ketersediaan talenta yang cukup menjadi tantangan. “Kalaupun ada kita harus menarik lagi yang muda-muda. Kalau yang sekarang sudah di senior main lagi, saya rasa tak fair juga,” tambahnya.
Meskipun demikian, Erick memastikan bahwa Timnas Indonesia tetap akan berjuang dengan sebaik mungkin.
“Mereka juga kalau dipaksakan main 365 hari juga enggak mungkin. Jadi memang ini pilihan, tetapi tadi yang saya pastikan kita bukan berarti tidak membuat tim yang terbaik untuk target-target tertentu,” lanjut Erick.
SEA Games menjadi prioritas utama, sementara Piala AFF tetap menjadi sasaran penting.
“Tentu SEA Games menjadi prioritas, AFF menjadi sasaran. Kemarin ketika kita main di AFF U-23 di Thailand, kita masuk final dengan segala kontroversinya,” ujar Erick.
“Tapi ya kita gak perlu takut, kita harus main dan kita harus terus mempunyai talenta-talenta yang banyak,” pungkasnya.