Shin Tae-yong Didepak: Apa yang Mendorong PSSI Mengambil Langkah Berani Ini?

Shin Tae-yong
Sumber :
  • tvonenews.com

Cianjur – Keputusan mendalam yang mengakhiri perjalanan Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia telah memicu beragam respons.

Pengunduran dirinya menandai perubahan besar dalam sepak bola Indonesia yang mengundang banyak pendapat dari suporter dan pengamat.


Dengan Shin Tae-yong di kursi pelatih, timnas Indonesia memang meraih berbagai kemajuan signifikan, meski tanpa membawa trofi.

Shin Tae-yong

Photo :
  • tvonenews.com


Shin Tae-yong memimpin timnas Indonesia sejak 2019 dan telah mencatatkan sejumlah prestasi.

Di bawah asuhannya, Indonesia mengalami peningkatan yang cukup menggembirakan, seperti peringkat FIFA yang naik pesat dari posisi ke-173 menjadi ke-127.

Prestasi gemilang lainnya adalah lolosnya timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dan keberhasilan melangkah ke final Piala AFF 2022.

Keberhasilan timnas U-23 di Piala Asia U-23 2024 dan kemenangan bersejarah melawan Arab Saudi pada November 2024 juga tak luput dari sorotan.

Namun, meski mencatatkan kemajuan, keputusan PSSI untuk memecat Shin Tae-yong pada Januari 2025 mengejutkan banyak pihak.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukanlah hasil keputusan mendadak, melainkan telah dipertimbangkan sejak beberapa bulan sebelumnya.

Terutama setelah kekalahan timnas Indonesia dari China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang memicu ketegangan internal.

Beberapa dinamika di tubuh tim dikatakan turut berperan dalam keputusan tersebut, meskipun Erick Thohir enggan mengungkapkan lebih detail mengenai masalah internal yang ada.

Di tengah ketegangan ini, banyak pengamat menyoroti sejumlah keputusan yang dianggap kontroversial selama masa Shin Tae-yong.

Kontroversi STY seperti perubahan line-up dan pergantian ban kapten yang menimbulkan spekulasi di kalangan suporter.

Salah satu peristiwa yang mencuri perhatian adalah keputusan untuk tidak memainkan Thom Haye sebagai starter saat melawan China.

Keputusan ini yang dianggap aneh mengingat performanya yang solid sebelumnya.

Pemecatan Shin Tae-yong memunculkan reaksi beragam dari suporter.

Sebagian besar mendukung keputusan PSSI, berharap perubahan ini akan membawa pembaruan dalam strategi tim.

Sementara yang lainnya menyayangkan pemecatan tersebut, mengingat kontribusi besar yang telah diberikan Shin dalam mengembangkan timnas Indonesia.

Pada akhirnya, PSSI telah memilih Patrick Kluivert sebagai pelatih baru, menandai babak baru dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Meski demikian, tantangan besar menanti Kluivert dan seluruh tim dalam perjalanan mereka menuju Piala Dunia 2026.