Ryan Flamingo & Joel Veltman, 2 Talenta Muda yang Mimpi Besar untuk Indonesia. Apa Syarat FIFA yang Membuatnya Terhenti?

Joel Veltman & Ryan Flamingo
Sumber :
  • istimewa

Cianjur – Keinginan dua pemain keturunan untuk membela Timnas Indonesia terhalang oleh aturan ketat FIFA.

Ryan Flamingo dan Joel Veltman, meskipun memiliki darah Indonesia, tidak bisa memperkuat skuad Garuda karena regulasi internasional yang membatasi proses naturalisasi pemain.

Ryan Flamingo, bek muda berbakat yang kini bermain untuk PSV Eindhoven, menyatakan minatnya untuk membela Indonesia.

Joel Veltman & Ryan Flamingo

Photo :
  • istimewa

Namun, meski berasal dari keturunan Indonesia, ia tidak memenuhi syarat karena aturan FIFA yang mengharuskan keturunan maksimal dari kakek atau nenek.

Ryan, yang lahir di 2003, tampil gemilang di akademi sepak bola Belanda dan dianggap sebagai salah satu prospek cerah di Eropa.

Keinginannya untuk memperkuat Timnas Indonesia terhalang oleh regulasi yang membatasi keturunan yang dapat dinaturalisasi.

Sementara itu, Joel Veltman, bek tangguh Brighton & Hove Albion, juga mengungkapkan ketertarikannya membela Timnas Indonesia.

Namun, Veltman, yang memiliki darah Indonesia dari ibunya, sudah membela Timnas Belanda lebih dari tiga kali, sehingga ia tidak memenuhi syarat untuk bergabung dengan Indonesia.

Veltman, yang memulai kariernya di Ajax Amsterdam, telah meraih pengalaman internasional besar, termasuk bermain di Liga Champions UEFA.

Meskipun tak bisa bergabung dengan Timnas Indonesia, Veltman tetap menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda Indonesia.

Meski harapan mereka untuk bermain di Timnas Indonesia tak terwujud, kisah kedua pemain ini mengingatkan kita bahwa ikatan darah Indonesia tetap kuat dalam diri mereka, memberikan kebanggaan tersendiri bagi para pencinta sepak bola tanah air.