3 Alasan Mengapa Shin Tae-yong Masih Aman di Timnas Indonesia Meski Gagal di Piala AFF

Shin Tae-yong.
Sumber :

Cianjur –Kegagalan di Piala AFF 2024 tentu menjadi sorotan tajam bagi Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia

Meski banyak pihak kecewa dengan hasil ini, PSSI tampaknya tetap memberikan kepercayaan kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut. 

Ada alasan kuat mengapa posisinya sebagai pelatih utama Timnas Indonesia masih aman, meskipun hasil yang diraih belum sesuai harapan. 

Dari rekam jejak prestasi sebelumnya hingga rencana jangka panjang, berikut tiga alasan utama yang membuat Shin Tae-yong tetap dipertahankan di tengah kritikan dan kekecewaan.

Dengan empat poin dari empat pertandingan, tim Merah Putih hanya berada di peringkat ketiga klasemen akhir Grup B Piala AFF 2024.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Photo :
  • tvOne news

Namun, sebagai juara Grup B, Filipina akan bergabung dengan Vietnam di babak semifinal Piala AFF 2024. 

Segera setelah pertandingan, Shin Tae-yong dikritik karena gagal membawa Indonesia ke gelar turnamen dua tahunan.

Meski demikian, ada empat alasan yang membuat posisi Shin Tae-yong akan aman di kursi pelatih Timnas Indonesia. 

Berikut tiga alasan PSSI tidak akan memecat Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia usai tersingkir dari Piala AFF 2024. 

1. Shin Tae-yong Masih Terikat Kontrak

Kontrak pelatih asal Korea Selatan itu dengan Timnas Indonesia masih berlaku hingga tahun 2027 mendatang.

Pada 28 Juni 2024, PSSI mengumumkan secara resmi perpanjangan kontrak STY selama tiga tahun. 

PSSI harus membayar sejumlah besar uang jika memecat Shin Tae-yong setelah kegagalannya di Piala AFF 2024. Selain itu, kontrak yang ditawarkan kepada mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu dikabarkan lebih besar daripada periode sebelumnya pada 2020–2024. 

2. Terlalu Riskan Memecat Shin Tae-yong

Seusai gelaran Piala AFF 2024, Timnas Indonesia akan kembali bertanding pada Maret 2025 mendatang dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia dijadwalkan bertandang ke markas Australia pada 20 Maret 2025 dan menjamu Bahrain berselang lima hari kemudian. 

Jika PSSI memutuskan memecat STY, terlalu riskan bagi Timnas Indonesia yang akan menghadapi laga krusial tersebut. 

Perlu adaptasi dan penyesuaian lagi bagi para pemain dengan pelatih baru, yang akan didatangkan oleh PSSI. 

3. Shin Tae-yong Masih Dicintai Masyarakat 

Gelombang tekanan untuk memecat STY dari posisi pelatih Timnas Indonesia semakin meningkat.

Namun, ada juga orang yang tetap percaya pada Shin Tae-yong dan mendukungnya setelah kegagalannya di Piala AFF 2024. 

Mereka percaya bahwa Shin Tae-yong belum layak dipecat karena apa yang dia lakukan untuk sepak bola Indonesia saat ini.