Bintang Dunia Muda! Mahnoef dan Flamingo Siap Bersinar di Skuad Garuda

Ryan Flamingo
Sumber :
  • Istimewa

Cianjur – Sebuah angin segar berhembus di kancah sepak bola Indonesia dengan bergabungnya dua talenta muda berbakat, Million Mahnoef dan Ryan Flamingo, ke skuad Garuda

Kedua pemain yang telah mencuri perhatian di kompetisi Eropa ini diharapkan mampu membawa perubahan signifikan di lini tengah dan pertahanan Timnas Indonesia. 

Dengan teknik individu yang mumpuni, visi bermain yang luas, serta semangat juang yang tinggi, Mahnoef dan Flamingo diyakini akan menjadi motor penggerak permainan tim. Kombinasi antara pengalaman bermain di level tinggi dengan semangat muda yang menggebu-gebu membuat keduanya menjadi sosok yang sangat dinantikan oleh para penggemar sepak bola Tanah Air. 

Potensi keduanya untuk menjadi bintang masa depan sepak bola Indonesia sangatlah besar, terlebih dengan dukungan penuh dari para suporter. 

Skuad Garuda semakin mengkilap! Kehadiran dua pemain berbakat asal Brasil dan Belanda yang resmi dinaturalisasi menjadi angin segar bagi sepak bola Indonesia. 

Harapan besar pun tercurah agar Mahnoef dan Flamingo dapat membawa Timnas Indonesia meraih prestasi gemilang di kancah internasional.

Mullion Mahnoef dengan kemampuan mencetak gol yang tajam dan visi bermain yang luas, diyakini akan menjadi ujung tombak lini serang. 

 

Ryan Flamingo

Photo :
  • Istimewa

 

Sementara itu, Ryan Flamingo yang dikenal dengan kecepatan dan dribblingnya yang memukau, akan memberikan opsi serangan yang lebih bervariasi. Kombinasi keduanya diharapkan dapat menjadi kekuatan baru bagi Timnas Indonesia.

Publik sepak bola Tanah Air pun semakin antusias menantikan debut kedua pemain ini dan berharap mereka dapat membawa Timnas Indonesia meraih prestasi gemilang di kancah internasional. 

Diharapkan kombinasi kemampuan, pengalaman, dan semangat juang mereka akan memungkinkan Timnas Indonesia untuk mencapai prestasi gemilang di kompetisi internasional. 

Kita harus menyambut kedatangan dua bakat muda ini dan berharap mereka dapat membantu Timnas Indonesia U-20 mencapai prestasi luar biasa. 

Sebuah media Belanda terkenal, Voetbal Primeur, belum lama ini mengatakan bahwa dua pemain berkelas A mungkin bergabung dengan Timnas Indonesia, kata Viva Cianjur. 

keduanya bermain untuk tim Eropa yang kuat saat ini. Komentar lengkap dapat ditemukan di lokasi berikut: 

Million Manhoef

Million Manhoef kini menjadi satu di antara beberapa nama yang dipertimbangkan untuk dinaturalisasi Timnas Indonesia.

Winger kanan kelahiran Beemster, Belanda berusia 22 tahun itu memiliki posisi murni sebagai sayap kanan.

Di sisi lain, dalam bio Instagramnya, Million Manhoef juga menyematkan tiga negara garis keturunannya yakni Belanda, Suriname dan Indonesia.

Serba Bisa

Sosok Million Manhoef yang dikenal serba bisa. Berposisi asli sebagai winger, Million Manhoef diketahui juga lihai bermain di tiga posisi berbeda.

Ketiga posisi yang kerap dimainkan adalah sayap kanan, kiri dan juga bek kiri. Selain itu, ada beberapa posisi lain yang juga kerap dimainkan oleh Million Manhoef.

Berikut statistiknya berdasarkan posisi bermain:

1). Sayap Kanan: 51 pertandingan, 9 gol dan 5 assist

2). Gelandang Tengah: 28 pertandingan, 5 gol dan 3 assist

3). Bek Kiri: 19 pertandingan, 9 gol dan 5 assist

4). Gelandang Kiri: 18 pertandingan, 1 gol dan 4 assist

5). Sayap Kiri: 9 pertandingan dan 3 gol

6). Gelandang Kanan: 8 pertandingan, 1 gol dan 2 assist

7). Penyerang Tengah: 5 pertandingan, 2 gol dan 1 assist

8). Bek Tengah: 5 pertandingan, 2 gol dan 1 assist.

Kidal dan Mematikan

Million Manhoef terkenal dengan sepakan kaki kiri yang mematikan dan gesitnya saat menyisir sisi sayap. Dia juga dikenal memiliki crossing mematikan dengan kaki kidalnya tersebut.

Itu terlihat saat masih membela Vittese di Eredivisi Belanda. 

Ketenangan saat berbicara satu sama lain menjadi spesialisnya untuk keterampilan. 

Million Manhoef sering mampu meloloskan diri dari pengawalan ketat lawan dengan gaya main santai yang memanfaatkan kecepatan dan kelincahan kakinya. 

Ryan Flamingo

Ryan Flamingo, bek muda PSV Eindhoven, adalah nama pemain yang bisa digoda dengan harga Rp 208,58. 

Setelah dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia, Ryan Flamingo dan Million Manhoef masuk ke dalam daftar tunggu Timnas Indonesia, membuat pemain keturunan Jawa itu kembali menjadi perhatian media Belanda, VoetbalPrimeur. 

“Bek PSV Eindhoven Ryan Flamingo masih bisa memilih karier internasional antara Indonesia dan Suriname. Dalam #DoneDeal, @dendenzl membahas potensi penguatan Timnas Indonesia bersama @jensraven9 dan @larsteunissen_,” tulis akun Instagram @voetbalprimeur. 

“Sejumlah nama dibahas. Flamingo berpotensi didekati PSSI, begitu juga dengan Million Manhoef," sambung laporan tersebut.

Di bio Instagramnya, Milion Manhoef menuliskan sematan bendera Indonesia berdampingan dengan Suriname dan Belanda.

Reading the Ball Mempuni

Berpostur 1,87 meter, bek ini dikenal memiliki kemampuan baca bola yang luar biasa. Ryan Flamingo lihai dalam membaca gerakan lawan dan tanpa bola. 

Dengan melakukan sleding tackle, dia dapat melakukan presseure hingga keputusan genting karena badannya yang tinggi.

Selain itu, dia sangat mahir dalam membaca bola udara melalui crossing dan skema bola mati. Atau bola umpan diukur dengan cara terobosan dan panjang. 

Lihai One on One

Tak hanya reading the ball, postur besar dan tinggi Ryan Flamingo memudahkan ia untuk duel one on one.

Dengan tak terburu-buru dalam ambil keputusan dan juga membaca setiap pergerakan lawan baik dengan maupun tanpa bola menjadi keuntungan yang didapat Timnas Indonesia jika menaturalisasinya.

Selain itu, dengan postur tinggi dan besarnya, lawan akan mudah dijatuhkan dengan cara melakukan body crash atau cukup menutup pergerakannya saja.

Cekatan Overlap

Ryan Flamingo dikenal dengan kecekatannya dalam melakukan overlap.

Hal itu dapat dibuktikan dengan statistiknya yang selalu catatkan gol di setiap tim yang dibela.

Terbanyak paling merasakan adalah Sassuolo dengan 16 gol dari 58 pertandingan.

Selain itu, postur tinggi hampir 1,9 meter itu kerap ia manfaatkan untuk overlap untuk bisa mendapatkan bola crossing baik dari bola mati maupun open play.