Alarm Merah! Timnas Indonesia Terancam Sanksi Berat dari AFC
- tvOne news
Cianjur –Alarm bahaya berbunyi bagi Timnas Indonesia! Federasi Sepak Bola Asia (AFC) tengah menginvestigasi insiden kericuhan yang terjadi setelah pertandingan melawan Bahrain.
Sanksi berat pun mengintai skuad Garuda, mulai dari pengurangan poin hingga larangan bertanding.
Ancaman ini tentu saja menjadi pukulan telak bagi perjuangan Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Ancaman tersebut juga diperkuat oleh Media China melaporkan bahwa Timnas Indonesia mungkin menghadapi hukuman dari AFC atas insiden lawan Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia akan melawan China di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Qingdao pada Selasa (15/10) malam.
Media China Sohu melaporkan bahwa tim Garuda mungkin mendapatkan sanksi dari AFC karena keributan setelah melawan Bahrain menjelang pertandingan China vs Indonesia.
Indonesia tidak puas dengan kepemimpinan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf. Keputusan Al Kaf dalam pertandingan yang berakhir imbang 2-2 sering membuat Indonesia tidak senang.
Salah satunya lewat tambahan waktu injury time. Setelah memberikan injury time 6 menit, wasit asal Oman itu baru menghentikan pertandingan usai Bahrain mencetak gol penyeimbang pada menit ke-11.
"Usai pertandingan, pemain Indonesia dan Bahrain yang marah sempat bentrok dengan keras. Bek pengganti Shayne Pattynama melambaikan tangan dengan nada menghina ke arah wasit.
Petugas keamanan stadion akhirnya turun ke lapangan untuk mengendalikan situasi dan mengisolasi pemain dari kedua kubu yang berkonflik," tulis Sohu.
"Atas perilaku buruk pemain Indonesia usai pertandingan, AFC bisa saja memberikan sanksi kepada kedua belah pihak yang terlibat, sehingga kedua tim terancam sanksi berat berupa pengurangan poin dari AFC."
China mungkin mendapat manfaat dari hukuman pengurangan poin untuk Bahrain dan Indonesia. Tim dari China dapat menyalip kedua tim di klasemen Grup C.
"Tim China akan berada di posisi yang bagus dan timnas China nantinya bisa menyalip mereka, lolos dari grup, dan lolos ke babak play-off.