Pelatih Persib Bandung Bocorkan Strategi Bantai PSBS Biak 4-1

Cianjur – Persib Bandung berhasil meraih kemenangan meyakinkan 4-1 atas PSBS Biak dalam laga pembuka Liga 1 2024/2025. Namun, meskipun hasil akhir menunjukkan dominasi, pelatih Bojan Hodak menegaskan bahwa perjuangan timnya jauh dari kata mudah.

Di babak pertama, Persib memulai pertandingan dengan mengesankan. David da Silva membuka keunggulan melalui gol spektakuler setelah menerima umpan ciamik dari Dimas Drajad. Dengan tembakan akurat ke tiang jauh, David memastikan gol pertama timnya.

Namun, dominasi Persib sempat terganggu di babak kedua. Alexsandro berhasil menyamakan kedudukan dengan sundulan tajam, yang sempat membuat Maung Bandung tertekan. Untungnya, tim tuan rumah segera merespons dengan menambah tiga gol tambahan.

"Saya sudah katakan sejak sebelum pertandingan, ini akan menjadi laga yang sulit. Kedua tim diperkuat pemain yang bagus dan temponya cukup cepat di babak pertama," tutur Bojan Hodak dalam jumpa pers usai laga di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (9/8/2024).

Meskipun Persib memiliki sejumlah peluang emas di babak pertama, hanya satu yang berhasil diubah menjadi gol. Bojan mengakui bahwa timnya kurang efektif dalam memanfaatkan peluang. Dengan performa yang lebih klinis, Persib mungkin sudah unggul jauh sebelum jeda.

"Secara keseluruhan, kami sebenarnya memiliki 3-4 peluang di awal tapi kami gagal mencetak gol. Kami hanya mencetak satu gol (pada babak pertama) dan seharusnya kami bisa menghasilkan lebih," ujarnya.

Kelemahan Persib terlihat saat kebobolan gol di babak kedua, yang menyebabkan penurunan intensitas dan pengunduran garis pertahanan. Hal ini memberi ruang bagi PSBS untuk mengembangkan permainan.

Respon cepat Bojan dengan melakukan pergantian pemain menjadi kunci. Beckham Putra Nugraha, Mateo Kocijan, dan Henhen Herdiana masuk lapangan dan, dalam waktu kurang dari sepuluh menit, Beckham sukses membawa Persib kembali unggul pada menit ke-66.

"Mereka bisa menguasai permainan di 15 menit awal babak kedua, kami terlalu mundur ke belakang. Tapi setelah ada pergantian pemain, kami meningkatkan kembali tempo dan bisa mencetak tiga gol," tutur Bojan memungkasi.