Ternyata Hanya Dengan Bahan ini, Kamu Bisa Membuat Lilin Darurat Dengan Mudah

- Youtube
Cianjur – Dalam situasi mati lampu mendadak, tentu akan merepotkan jika tidak ada penerangan cadangan.
Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa membuat sendiri lampu darurat dari barang-barang bekas yang mudah ditemukan di rumah.
Proses pembuatannya cukup sederhana dan tidak memerlukan alat canggih.
Bahkan, semua bahan bisa didapatkan dari barang yang sudah tidak terpakai, sehingga selain berguna juga ramah lingkungan.
Berikut alat dan bahan yang perlu disiapkan:
- Botol kaca bekas (misalnya bekas minuman vitamin)
- Tutup botol (yang bisa dilubangi)
- Paku dan palu untuk melubangi
- Kaleng bekas berbahan aluminium
- Tang untuk membentuk pipa dari kaleng
- Tisu untuk dijadikan sumbu
- Garam dapur
- Pertalite atau bensin
- Lem untuk menahan pipa kaleng
Langkah pertama adalah membersihkan botol kaca hingga bening dan bebas label. Kemudian, tutup botol dilubangi di bagian tengah menggunakan paku dan palu.
Lubang pada tutup diperbesar menggunakan tang agar cukup untuk dimasukkan pipa kecil dari kaleng.
Kaleng aluminium digulung membentuk tabung kecil, lalu dimasukkan ke lubang tersebut sebagai wadah sumbu.
Tisu digulung memanjang dan dimasukkan ke dalam pipa kaleng untuk dijadikan sumbu. Setelah itu, tutup botol disatukan kembali dengan botol kaca.
Campuran bahan bakar dibuat dari pertalite dan garam dapur, lalu dimasukkan ke dalam botol.
Garam berfungsi memperlambat penguapan dan pembakaran agar api tidak besar serta tahan lama.
Setelah semua tercampur rata, tutup botol dipasang rapat dan lampu darurat siap digunakan.
Ketika dinyalakan, api yang dihasilkan cukup terang untuk menerangi ruangan saat mati lampu.
Selain itu, lampu ini memiliki keunggulan dalam hal hemat dan efisien.
Karena menggunakan bahan yang murah dan mudah didapat, siapa pun bisa membuatnya sendiri di rumah.
Cahaya yang dihasilkan bahkan lebih terang dari lilin biasa, namun tetap aman dan terkendali. Ini bisa menjadi solusi kreatif dan ekonomis untuk kondisi darurat.
Cara ini juga menumbuhkan semangat kreatif untuk memanfaatkan barang-barang yang biasanya dibuang.
Dengan sedikit kreativitas, barang bekas pun bisa disulap menjadi sesuatu yang bermanfaat.