Sempat Populer, Beginilah Alasan Game Tersebut Sepi Peminat : Salah Satunya Game Zombie

- https://www.youtube.com/watch?v=zj4OpStdTvU
Cianjur – Game menjadi hiburan favorit bagi setiap kalangan. Kepopuleran game ada masanya.
Di era sekarang mulai banyak bermunculan game baru, terkhusus game oneline yg sudah mulai meroket.
Tapi taukah kalian sebelum game online marak ada beberapa game yang sangag populer. Berikut ini adalah beberapa game yang sempat populer.
1. Game Plan versus Zombie
Jika kalian masih ingat tahun 2009 lalu ada sebuah game legend yang bernama Plan versus Zombie. Game genre strategi yang dimanan kita memasang tarot tanaman di deretan lahan sehingga zombi tidak berhasil masuk ke rumah.
Game ini dinilai kehilangan kepopulerannya karena sistem payment, yang artinya para pemain harus bayar uang sungguhan untuk mendapatkan item-item yang bisa membantu mereka menang lebih mudah.
2. Angry Birds
Perusahan pembuat Angry Birds yaitu Rovio, menghapus game Angry Birds yang asli dari Google Play Store yang berarti para pengguna android enggak bisa lagi download game Angry Birds yang original.
Keputusan inilah yang dinilai merugikan game satu ini, sebab para penggemar angry birds lebih suka dengan versi lamanya daripada versi terbaru.
3. Tample Run
Game yang di liris pada tahun 2011 ini memiliki banyak peminat. Terbukti dari jumlah donwload yang menyentuh angka 170 juta.
Menurunnya popularitas game ini pendapat bagi sebagian orang tidak mempunyai sistem pengembangan yang bagus. Meskipun sudah diperbaharui tidak ada perubahan yang signifikan pada game ini.
4. Flappy Bird
Game satu ini bisa dikatan sebagai permainan tanpa akhir. Konsep gamme satu ini adalah mencetak skor tertinggi dengan terus malaju kedepan.
Game ini di tarik dari peredaran karena di nilai cukup berbahaya. Banyak orang-orang stress ketika memainkannya. Bahnkan penciptanya mendapat kritik juga ancaman.
Versi terbaru game ini pernah ada namun, intensitas game yang sudah kurang menantang membuat pengguna mulai bosan.
Yup. Game tersebut pernah populer pada zamannya namun kini kita hanya bisa sedikit bernostalgia.