Manfaat Bawang Dayak: Tanaman ajaib lengkap dengan Cara Menyajikannya

Bawang dayak
Sumber :
  • Istimewa

CianjurBawang Dayak (Eleutherine palmifolia L Merr) adalah jenis bawang yang berasal dari Kalimantan, Indonesia.

Bentuknya hampir sama dengan bawang merah, namun lebih pipih.

Bawang Dayak mengandung senyawa aktif yang dikandungnya, seperti flavonoid, naptoquinon, antrakuinon, alkaloid, saponin, tanin, triterpenoid, dan steroid.

Kandungan tersebut memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Apa saja manfaatnya? Yuk simak ulasan berikut.

Bawang dayak

Photo :
  • Istimewa

1. Mengurangi Radang Sendi

Hasil studi menemukan bahwa ekstrak bawang berlian dapat mengurangi pembengkakan dan kemerahan pada sendi tikus. Manfaat ini dihubungkan dengan kemampuannya mengurangi senyawa tubuh pemicu peradangan, yaitu sitokin.

2. Menurunkan Risiko Diabetes

Bawang sabrang mengandung eleutherinoside A yang membantu menghambat penyerapan karbohidrat di usus besar, mengontrol pelepasan glukosa, dan meningkatkan penyerapan gula oleh otot dan liver. Walaupun penelitian masih di tahap laboratorium, potensi bawang dayak dalam menanggulangi diabetes menarik untuk disimak.

3. Mengatasi Infeksi

Penelitian menunjukkan bahwa Bawang Dayak kaya akan antioksidan seperti flavonoid, alkaloid, saponin, triterpenoid, steroid, dan tannin. Senyawa-senyawa ini memiliki potensi melawan bakteri berbahaya seperti Staphylococcus aureus (MRSA), B. cereus, Shigella sp., dan Pseudomonas aeruginosa. Staph dan MRSA dapat menyebabkan berbagai penyakit, mulai dari infeksi kulit hingga infeksi darah.

4. Membantu Pengobatan Malaria

Senyawa aktif seperti naphthaquinone, eleutherin, dan isoeleutherin dalam bawang dayak memiliki potensi melawan parasit penyebab malaria. Walaupun penelitian masih pada tahap simulasi komputer, hal ini menunjukkan potensi bawang dayak dalam mendukung pengobatan malaria.

5. Meningkatkan Kepadatan Tulang

Studi terbaru menunjukkan bahwa pemberian ekstrak bawang dayak dapat meningkatkan kadar kalsium tulang, massa tulang, dan panjang tulang. Meski penelitian ini masih pada tahap awal dan dilakukan pada tikus, potensi untuk membantu mencegah osteoporosis pada perempuan menopause menjadi sorotan.

6. Menangkal Radikal Bebas

Bawang dayak, dengan kandungan antioksidan seperti flavonoid dan fenolik, dapat membantu menangkal radikal bebas. Radikal bebas, yang berasal dari paparan luar seperti rokok, radiasi, dan polusi, dapat merusak sel dan DNA, meningkatkan risiko penyakit kronis.

7. Mengatasi Gejala Menopause

Bawang Dayak menjadi sorotan dalam penelitian terkait gejala menopause. Senyawa eleutherinol dalam Bawang Dayak dapat mengikat reseptor estrogen alfa (ERα), memberikan harapan baru bagi perempuan yang mengalami penurunan kadar estrogen selama masa menopause. Penelitian ini, meskipun pada tahap awal, memberikan gambaran positif mengenai potensi tanaman ini dalam mengatasi gejala yang mengganggu selama fase menopause.

8. Menurunkan Kadar Kolesterol

Hasil studi menunjukkan bahwa bawang dayak dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Peningkatan lemak darah dan trigliserida sering terjadi akibat penurunan kadar estrogen, dan bawang dayak dapat menjadi sekutu dalam menjaga keseimbangan lipid.

9. Menjaga Kesehatan Gigi

Penelitian menyatakan bahwa tanaman ini telah lama dimanfaatkan oleh suku Dayak untuk mengobati karies gigi. Kandungan senyawa dalam bawang dayak tampaknya memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab karies gigi.

10. Pengobatan Tradisional Suku Dayak

Seiring berjalannya waktu, suku Dayak telah menjaga kearifan lokal mereka dan menggali manfaat bawang dayak dalam pengobatan tradisional, dari pengobatan darah tinggi hingga penyakit kronis lainnya, bawang dayak adalah bagian tak terpisahkan dari perawatan kesehatan tradisional.

Setelah mengetahui berbagai manfaat kesehatan dari bawang dayak, tak ada salahnya juga untuk mengenali cara menyajikan tanaman ajaib ini dalam hidangan sehari-hari.

1. Sup Bawang Dayak dan Sayuran

Bahan:

1 umbi bawang dayak (dipotong tipis)

Wortel, brokoli, dan kacang polong (sesuai selera)

1 liter kaldu sayuran

Bawang bombay dan bawang putih cincang

Garam, merica, dan rempah-rempah pilihan

Cara Membuat:

Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum.

Tambahkan bawang dayak, wortel, dan sayuran lainnya.

Tuangkan kaldu sayuran, tambahkan rempah-rempah, dan masak hingga sayuran empuk.

Sajikan sebagai sup sehat untuk makan malam.

2. Salad Bawang Dayak dan Avokad

Bahan:

1 umbi bawang dayak (dihaluskan)

1 buah avokad (potong dadu)

Daun selada dan bayam segar

Tomat ceri

Dressing olive oil dan lemon

Cara Membuat:

Campurkan bawang dayak, avokad, daun selada, tomat ceri dalam mangkuk.

Tambahkan dressing olive oil dan lemon sesuai selera.

Aduk rata dan hidangkan sebagai salad menyegarkan.

3. Teh Bawang Dayak

Bahan:

1 umbi bawang dayak (potong tipis)

Teh hijau atau hitam secukupnya

Madu untuk pemanis (opsional)

Cara Membuat:

Rebus bawang dayak dalam air hingga mendidih.

Saring air rebusan dan seduh teh hijau atau hitam.

Tambahkan madu jika diinginkan.

Nikmati teh bawang dayak yang kaya antioksidan.