Skor Benchmark Terungkap! Samsung Galaxy S25 Ultra Siap Jadi Smartphone Terkencang di 2024

Cianjur – Menurut laporan terbaru, Samsung Galaxy S25 Ultra, yang diperkirakan akan menjadi salah satu smartphone tercepat di pasaran pada tahun 2025, memiliki skor benchmark. Perangkat ini memiliki skor yang luar biasa berkat dukungan prosesor Snapdragon 8 Elite atau Exynos 2500, tergantung pada wilayah pemasarannya, menurut bocoran hasil pengujian di Geekbench. 

Chipet terbaru ini terkenal dengan efisiensi daya dan kinerja pengolahan data yang luar biasa; Qualcomm mengklaim bahwa kinerjanya meningkat hingga 45% dibandingkan versi sebelumnya. Snapdragon 8 Elite menawarkan pengalaman dengan kecepatan CPU 4.32GHz. multitasking yang sangat cepat serta mampu menangani aplikasi berat dan game tanpa hambatan.

Diperkirakan, Samsung Galaxy S25 Ultra memiliki RAM hingga 16GB dan teknologi penyimpanan UFS 4.04, yang memiliki kecepatan transfer data dua kali lipat dari UFS 4.0, yaitu 8GB/detik. Hal ini pasti meningkatkan responsivitas perangkat saat membuka aplikasi atau memindahkan file besar. 

Teknologi ini tidak hanya meningkatkan kinerja setiap hari, tetapi juga memberi Anda pengalaman yang luar biasa saat bermain game atau menjalankan aplikasi yang memanfaatkan AI. 

selain itu, Samsung Galaxy S25 Ultra dengan model SM-S938U muncul lagi di database Geekbench. Sungguh menarik, skor benchmark terbaru Galaxy S25 Ultra menunjukkan peningkatan yang signifikan dari hasil benchmark sebelumnya. 

Mencatat skor single-core 3.148 dan skor multi-core 10.236, masing-masing menunjukkan peningkatan performa single-core hampir 35% dan peningkatan performa multi-core sebesar 45%. Dengan demikian, Galaxy S25 Ultra mencapai skor 2.200 dan 7.100 poin, masing-masing, lebih tinggi dari skor pertama kali dirilis. 

Saat itu, ponsel tersebut memiliki skor single-core 3.069 dan skor multi-core 9.080. 

Seperti yang dilaporkan Gizmochina pada Rabu (6/11/2024), Samsung mungkin telah memperbaiki pembuangan panas atau pengoptimalan kinerja, yang memungkinkan Galaxy S25 Ultra mencapai skor benchmark yang lebih tinggi. 

Benchmark ini juga menunjukkan bahwa Galaxy S25 Ultra masih memiliki RAM 12GB dan memiliki kapasitas yang sama seperti Galaxy S22 Ultra. Android 15 juga digunakan pada ponsel ini. 

Seperti generasi sebelumnya, Samsung mungkin akan menggunakan chipset Snapdragon 8 Elite untuk Galaxy dengan kecepatan clock yang lebih tinggi daripada versi standar. Menurut Qualcomm, Snapdragon 8 Elite memiliki kecepatan CPU yang 45% lebih tinggi dan kecepatan GPU Adreno yang 40% lebih tinggi. 

Belum diketahui apakah Snapdragon 8 Elite akan hadir di semua model Galaxy S25 seri. Sebuah rumor beredar bahwa Samsung sedang menguji Exynos 2500, yang mungkin digunakan untuk Galaxy S25 dan Galaxy S25+ di pasar tertentu. 

Samsung mungkin memperkenalkan Galaxy S25, Galaxy S25+, dan Galaxy S25 Ultra pada Januari 2025. Jadi, Anda harus sabar menunggu informasi resmi dari Samsung. 

Tentu, berikut spesifikasi singkat Samsung Galaxy S25 Ultra berdasarkan bocoran yang beredar:

Samsung Galaxy S25 Ultra

• Layar: Dynamic AMOLED 2X, refresh rate adaptif 120Hz, ukuran 6.8 inci

• Chipset: Snapdragon 8 Gen 4 (atau Exynos 2400 untuk beberapa pasar)

• RAM: 12GB/16GB

• Penyimpanan: 256GB, 512GB, 1TB

• Kamera: 

o Utama: 200MP

o Ultrawide: 50MP

o Telephoto 1: 50MP (3x optical zoom)

o Telephoto 2: 50MP (10x optical zoom)

• Baterai: 5000mAh, fast charging 45W

• Fitur lain: 

o Tahan air dan debu (IP68)

o Pengisian nirkabel

o Konektivitas 5G

o S Pen

o One UI 6 berbasis Android 14

Fitur Unggulan:

• Kamera 200MP: Diharapkan menghasilkan foto dengan detail yang sangat tinggi, terutama dalam kondisi cahaya yang kurang baik.

• Chipset Snapdragon 8 Gen 4: Menjanjikan performa yang sangat kencang untuk menjalankan aplikasi berat dan game.

• Layar 120Hz: Menampilkan animasi yang sangat halus dan responsif.

• Baterai 5000mAh: Cukup besar untuk menunjang penggunaan seharian.

• S Pen: Fitur khas Samsung untuk mencatat, menggambar, dan mengedit dokumen.

Catatan: Spesifikasi di atas masih berupa bocoran dan bisa saja berbeda dengan produk final.