Sepatu Lari Jangan Asal Pilih! Ini Tips Penting Biar Kaki Nggak Sakit dan Lari Makin Asyik
- Pixabay
Cianjur – Memilih sepatu lari yang tepat bukan hanya soal gaya atau merek, tapi lebih kepada kenyamanan, fungsi, dan keamanan agar aktivitas lari bisa dilakukan dengan maksimal dan minim resiko cedera.
Masih banyak pelari pemula yang menggunakan sepatu yang sebenarnya tidak diperuntukkan untuk berlari, seperti sepatu casual atau sepatu gym, yang akhirnya membuat kaki sakit dan membuat mereka berpikir bahwa lari bukan olahraga yang cocok untuk mereka.
Padahal, semua bisa lebih menyenangkan jika kita memahami jenis-jenis sepatu dan memilih yang sesuai dengan kebutuhan:
- Sepatu Kasual (Casual Sneakers)
Sepatu ini dirancang untuk keperluan sehari-hari, seperti jalan-jalan atau ke mall, bukan untuk aktivitas berlari. Memakai sepatu ini saat lari bisa menyebabkan nyeri karena tidak ada bantalan dan struktur pendukung yang cukup. - Sepatu Training (Gym Shoes)
Dirancang untuk latihan angkat beban atau aktivitas di tempat fitness. Biasanya solnya rata dan kaku, cocok untuk stabilitas saat mengangkat beban, tapi sangat tidak nyaman dan berisiko jika digunakan untuk berlari. - Sepatu Lari Ringan (Lightweight Running Shoes)
Sepatu ini ringan dan ramping, cocok untuk latihan interval atau lari cepat. Walaupun tidak memiliki teknologi canggih seperti karbon plate, sepatu ini tetap nyaman digunakan karena mendukung gerakan natural kaki. - Sepatu Berkarbon (Carbon-Plated Shoes)
Sepatu ini didesain untuk pelari berpengalaman yang memiliki pace tinggi. Karbon plate di dalamnya membantu mendorong kaki lebih jauh ke depan dan meningkatkan efisiensi lari. Namun, pemula sebaiknya tidak langsung menggunakannya karena beresiko cedera jika kaki belum terbiasa.
Untuk pelari pemula, sangat disarankan memilih sepatu yang sesuai dengan gaya dan frekuensi lari, tidak harus mahal atau bermerek, yang penting nyaman, mendukung gerakan, dan tidak menyebabkan sakit.
Sebelum tergoda dengan sepatu canggih yang digunakan para pelari profesional, lebih baik fokus dulu ke rutinitas dan konsistensi latihan lari agar tubuh dan kaki terbiasa, sehingga nantinya sepatu berteknologi tinggi bisa dijadikan hadiah atas pencapaian latihan yang stabil.
Memilih sepatu bukan tentang ikut tren, tapi tentang kenyamanan dan keselamatan jangka panjang dalam berolahraga, karena sepatu yang tepat bisa membuat lari terasa ringan dan menyenangkan, sementara sepatu yang salah bisa mengakhiri niat lari hanya dalam beberapa langkah pertama.