Laksamana Yudo Margono Bela Prajurit yang Copot Baliho Ganjar Pranowo di Area TNI

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono
Sumber :
  • Tvonenews

"Awalnya baliho tersebut oleh yang bersangkutan  tidak dipasang disana, namun pada kenyataannya di pasang disana. Sudah disampaikan yang bersangkutan jangan dipasang disana sudah jelas tenang netralitas TNI," ungkapnya.

Panglima juga meminta langsung kepada Dandim Muara Teweh untuk memastikan bahwa kejadian itu tidak dicopot secara paksa, seperti yang tersebar di sosial media. 

"Bahwa kejadian kemarin dilepas sesuai mekanisme yang ada. Dari awal mulai dari sekarang netralitas TNI itu harus ditegakkan," ungkapnya. Kronologi Pencopotan Baliho

Beredar video oknum komandan TNI melakukan tindakan penurunan baliho calon presiden (Bacapres) 2024 Ganjar Pranowo di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. 

Dalam video tersebut, seorang anggota TNI memaksa relawan untuk menurunkan baliho yang menunjukkan Bacapres dari Partai PDI Perjuangan. Menurut Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono, banner foto Balon Capres Ganjar Pranowo dicopot pada Sabtu 15 Juli 2023 di lahan Makodim 1013/Mtw untuk menjaga TNI netral dalam Pemilu tahun 2024. 

Sebelum memasuki tahun politik, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono telah mengimbau prajurit TNI untuk tetap netral dalam pemilihan umum (pemilu) yang akan diadakan pada tahun 2024. 

Adapun kronologis diantaranya sebagai berikut: Sekira pukul 09.49 WIB Dandim 0103/Muara Teweh Letkol Inf Edi Purwoko mendapat WA dari Ahmad Gunadi (putra Bupati Barito Utara) tentang permohonan ijin memasang banner kegiatan festival musik di lahan Kodim 1013/Mtw dengan melampirkan foto lokasi yang dimaksud.