Dari Hiu Putih Sampai Harimau, Ini Deretan Predator Alam Liar yang Paling Ditakuti!

Predator atau pemangsa ini biasanya menjadi karnivora terkuat di habitatnya. Mereka memiliki kemampuan berburu yang luar biasa dan berbahaya bagi hewan lain.

Beberapa predator ini bahkan mampu mengalahkan manusia dalam pertarungan langsung. Mari kita simak daftar 10 predator paling berbahaya di alam liar.

10. Macan Dahan, Kucing Besar Endemik Indonesia

Macan dahan dengan nama ilmiah Neofelis nebulosa adalah hewan endemik Indonesia. Kucing besar ini memiliki corak yang sangat cantik dengan ukuran rata-rata 95 cm.

Warna bulunya didominasi coklat dengan pola kombinasi hitam yang menawan. Macan dahan adalah hewan nokturnal yang aktif berburu pada malam hari.

9. Leopard Salju, Kucing Besar Tidak Bisa Mengaum

Leopard salju adalah kucing besar dengan ukuran badan hingga 130 cm dan panjang ekor 100 cm. Bulunya sangat tebal berwarna putih abu-abu dengan bintik-bintik hitam kecoklatan.

Keunikan leopard salju adalah tidak bisa mengaum atau mendengkur seperti kucing besar lainnya. Mereka hidup menyendiri dan hanya berpasangan saat musim kawin.

8. Buaya Muara, Predator Rakus Air Asin

Buaya muara adalah buaya terbesar untuk semua jenis buaya dengan panjang tubuh mencapai 3,3 meter. Bobot tubuhnya bisa mencapai 200 kg dengan habitat di sungai dan muara.

Buaya ini adalah predator rakus yang memangsa apapun yang masuk wilayahnya. Mereka bisa melompat secara vertikal setinggi panjang tubuhnya untuk menerkam mangsa.

7. Elang Emas, Burung Pemangsa Mata Tajam

Elang emas adalah burung pemangsa terbesar dengan warna bulu coklat gelap yang berkilau emas. Mereka memiliki mata dengan pandangan tertajam di dunia, melebihi kemampuan mata manusia.

Elang emas sangat menyukai daerah pegunungan untuk berburu dan menjaga wilayah kekuasaan. Kecepatan terbangnya sangat tinggi untuk menangkap mangsa.

6. Beruang Kutub, Predator Terbesar Keluarga Beruang

Beruang kutub adalah yang terbesar di keluarga beruang dengan tinggi badan hingga 2,5 meter. Bobot tubuhnya mencapai 800 kg dengan kemampuan berenang yang handal.

Beruang kutub memiliki penciuman yang tajam dan bisa beradaptasi dengan cuaca apapun. Mereka sangat sabar menunggu mangsa lengah sebelum menyerang.

5. Singa, Raja Hutan yang Sesungguhnya

Singa adalah predator populer yang sering disebut raja hutan dan apex predator. Mereka hidup secara berkelompok dalam satu kawanan dengan 30-45 ekor singa.

Singa betina lebih aktif dalam perburuan sedangkan jantan menjaga wilayah kekuasaan. Ancaman terbesar bagi singa hanyalah manusia yang mengganggu habitatnya.

4. Harimau, Kucing Terbesar dan Tercepat

Harimau adalah predator pemakan daging yang ditakuti karena lebih besar dari singa. Mereka tidak berbulu lebat sehingga lebih lihai dalam berburu.

Harimau menjadi kucing tercepat setelah cheetah dan terbesar setelah beruang di alam liar. Mereka sangat senang dengan air dan menjadi kucing perenang handal.

3. Hiu Putih, Predator Sejati Lautan

Hiu putih adalah predator sejati yang akan cepat mati jika ditangkarkan. Mereka lebih memilih mati kelaparan daripada memakan bangkai.

Hiu putih bisa tumbuh hingga 7,5 meter dan menjadi predator utama semua hewan laut. Mereka masuk dalam daftar hewan yang terancam punah.

2. Paus Pembunuh, Predator Pintar Lautan

Paus pembunuh bisa menjatuhkan posisi hiu putih sebagai predator tertinggi di laut. Mereka hidup berkelompok dengan anggota hingga 100 ekor.

Paus pembunuh sebenarnya masuk keluarga lumba-lumba yang memiliki kemampuan mengajarkan cara berburu kepada anaknya. Mereka akan stres jika ditangkarkan.

1. Manusia, Predator Tertinggi Rantai Makanan

Manusia masuk dalam ras predator karena semua hewan predator bisa ditaklukkan oleh manusia. Dari penguasa lautan, udara, hingga daratan, semuanya bisa dikuasai manusia.

Bahkan hiu putih yang merupakan predator sejati pun bisa ditangkarkan meski tidak bertahan lama. Manusia menjadi penguasa tertinggi rantai makanan di dunia.